Pencarian, SAR Temukan Jaring Ikan Diduga Milik KM Uty Star

PENCARIAN | Tim SAR gabungan melakukan pencarian KM Uty Star yang dilaporkan tenggelam di perairan pulau Yapero pada Selasa, 16 Februari 2021. (Foto: Humas SAR Timika)
PENCARIAN | Tim SAR gabungan melakukan pencarian KM Uty Star yang dilaporkan tenggelam di perairan pulau Yapero pada Selasa, 16 Februari 2021. (Foto: Humas SAR Timika)

TIMIKA | Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, Papua, terus berupaya melakukan pencarian terhadap Kapal Motor (KM) Uty Star berpenumpang tujuh orang yang dilaporkan tenggelam di perairan pulau Yapero, Distrik Mimika Timur Jauh, pada Selasa, 16 Februari 2021.

Berdasarkan keterangan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, George L. Mercy Randang melalui keterangan pers yang dikeluarkan Seksi Humas, Rabu (17/2/2021), bahwa Tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian KM Uty Star sejak pukul 06.00 hingga 18.00 WIT, namun, hasil pencarian belum membuahkan hasil.

“Tim SAR gabungan menggunakan RIB 400 PK akhirnya kembali ke posko dermaga SAR, namun dengan hasil nihil,” kata George dalam keterangan pers yang diterima Seputarpapua.com, Rabu malam.

Pencarian hari kedua tersebut, Tim SAR gabungan melakukan penyisiran hingga radius 4 nautical mile (nml) dari lokasi kejadian. Namun, dari hasil penyisiran itu, Tim SAR gabungan hanya menemukan jaring ikan diduga milik KM Uty Star.

“Hanya menemukan jaring ikan yang diduga milik kapal naas tersebut,” katanya.

Sementara itu, dalam pencarian KM Uty Star juga dibantu oleh pihak keluarga korban menggunakan 3 unit kapal kayu yang melakukan penyisiran di sekitar lokasi kecelakaan perairan (LKP).

“Direncanakan besok pagi pukul 06.00 WIT, Tim SAR gabungan akan kembali melakukan pencarian dengan memperluas area pencarian mengikuti perhitungan dari SARMAP Prediction,” jelasnya.

“Di mana perhitungan pergeseran objek yang dicari menyesuaikan data arus sesuai data dari BMKG. Sehingga perhitungan titik duga sebaran dimana objek bergeser bisa diperkirakan ke arah mana, yang nanti akan memudahkan tim akan melakukan pencarian,” sambungnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *