TIMIKA | Meskipun Pemerintah Kabupaten Mimika, Provinsi Papua telah menetapkan masa new normal sejak 2 Juli lalu, namun aktivitas penerbangan masih dibatasi seperti masa-masa pembatasan sebelumnya.
Pembatasan ini dilakukan untuk tetap menjaga penerapan protokol kesehatan Covid-19 di area Bandara Mozes Kilangin, Timika.
Kepala Dinas Perhubungan Yan S. Purba menjelaskan, kapasitas ruangan terminal di Bandara Mozes Kilangin untuk normalnya hanya 500 seat.
Untuk menerapkan protokol kesehatan physical distancing, dikurangi hingga 50 persen sehingga hanya 230 seat.
“Kita tetap melihat dari kapasitas terminal, karena terminal ini ruangannya terbatas, sementara pemberlakuan physical distancing harus tetap ada,” kata Yan saat diwawancara di Kantor DPRD Mimika, Senin (13/7).
Selain itu, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di bandara juga terbatas, sehingga penerbangan masih tetap berjalan dengan jadwal dua penerbangan untuk setiap rute.
“Kalau yang sudah manfaatkan rute itu Garuda Indonesia itu dua lewat Makassar, dan dua lewat Bali. Yang sampai Jayapura itu lewat Makassar,” jelasnya.
Lanjutnya, untuk Sriwijaya Air melalui rute Jakarta – Makasar – Timika dan tidak ada rute lain.
“Kalau Batik Air dari Jakarta – Makasar – Timika dan mau kembangkan direct Jakarta – Timika,” tutupnya.
Reporter: Anya Fatma
Editor: Aditra
Tinggalkan Balasan