Menurut Vebian, Mesak Nawipa awalnya dari Jakarta ke Timika guna mengambil ijazah, namun tanpa memberitahukan pihak Mitra dan YPMAK
“Yang bersangkutan dia dari Jakarta ke Timika tanpa pemberitahuan ke Mitra dan YPMAK, dengan tujuan mengambil Ijazah. Sampai di Timika juga tidak lapor ke YPMAK,” kata Vebian melalui pesan WhatsApp, Kamis malam.
Masak Nawipa kemudian pada Kamis 18 Maret 2021, berangkat kembali ke Jakarta dari Timika.
Kata Vebian, saat masih di dalam pesawat, Mesak Nawipa terjatuh dan tidak sadarkan diri hingga nyawanya tidak dapat tertolong.
“Yang bersangkutan hari ini (Kamis 18/3/2021) terbang dari Timika – Jakarta, dan sampai di Makasar yang bersangkutan jatuh dalam pesawat dan tidak sadarkan diri dan sudah tidak tertolong, mayatnya sekarang ada di RS Bandara Hasanudin Makasar,” ujar Vebian.
Vebian mengaku sudah berkoordinasi dengan Mitra untuk segera mengurus kepulangan jenazah Mesak Nawipa.
“Saya sudah kordinasi dengan pihak Mitra untuk segera mengurus kepulangan mayatnya ke Timika,” pungkas Vebian.
Reporter: Saldi
Editor: Aditra
- Tag :
- Jakarta,
- Meninggal di pesawat,
- Penumpang pesawat,
- Timika,
- YPMAK
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis