Pimpin Apel Pagi, Pj Sekda Mimika Tekankan ASN Bijak Bermedia Sosial

Suasana Apel Pagi di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (27/3/2023). (Foto: Fachruddin Aji/Seputarpapua)
Suasana Apel Pagi di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (27/3/2023). (Foto: Fachruddin Aji/Seputarpapua)

TIMIKA | Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika Petrus Yumte menekankan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintah Kabupaten Mimika agar bijak dalam bermedia sosial.

Hal tersebut disampaikannya dalam Apel pagi yang dilaksanakan di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (27/3/2023).

Petrus menyebutkan ASN harus bisa menjadi contoh yang baik di masyarakat dalam bermedia sosial. Kendati media sosial menjadi tanggung jawab masing-masing individu.

Petrus juga menyoroti banyaknya grup whatsapp ASN di lingkup Pemerintahan Kabupaten Mimika.

“Saya ikut grup di WA kita (Pemkab Mimika) itu cukup banyak grup, grup ASN lah alumni sana-alumni sini, saya harap kita semua cerdas dan pandai menggunakan media sosial,” tegasnya.

Ia menegaskan ASN menjaga komunikasi, juga beretika dalam bermedia sosial.

“Minimal kita (ASN) menjadi contoh bagi masyarakat dalam berkata-kata dan bertindak,” katanya.

Petrus juga menyoroti grup WA di lingkup Pemkab Mimika yang terlalu banyak dan di dalamnya malah sering dijadikan ajang saling menghakimi sesama ASN.

“Mari kita pakai media ini untuk saling mendukung bukan saling menghakimi,” ucapnya.

Petrus bahkan mengaku merasakan adanya ASN yang berkubu atau mengelompokkan diri.

“Akhir-akhir ini terkesan ada perbedaan-perbedaan antara ASN kubu sana, kubu sini, saya berharap agar kita yang ada seragam yang sama, harus punya prinsip dan komitmen yang sama sebagai ASN, untuk menjaga negara ini, dan mendukung pimpinan dalam melaksanakan program kerja,” tegasnya.

Petrus meminta agar ASN tidak perlu ambisius terhadap sesuatu dan bersyukur juga puas terhadap kinerja sendiri.

“Kita tidak usah menghayal yang luar biasa, kalau terlalu mengharapkan besar nanti tidak dapat kecewa, sakit, bicara orang lain sampai seterusnya. Kalau saya kepala seksi cukupkan apa yang ada pada saya, kabid juga sama begitu juga kepala dinas, staf juga mari kita batasi diri, kerja pada bagian yang kita punya,” ujarnya.

penulis : Fachruddin Aji

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *