Ratu Parabadminton Melenggang Mulus ke Final Peparnas Papua

Atlet juara dunia Para-Bulutangkis, Leani Latri Oktila, mengalahkan wakil Jawa Tengah Nurjuani di semifinal kelas elite tunggal putri SL4 Peparnas XVI Papua, berlangsung di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Jumat (12/11/2021). Pemegang anugerah atlet parabadminton putri terbaik BWF itu berlaga di Peparnas mewakili Provinsi Riau. (Foto: Sevianto/Seputarpapua)
Atlet juara dunia Para-Bulutangkis, Leani Latri Oktila, mengalahkan wakil Jawa Tengah Nurjuani di semifinal kelas elite tunggal putri SL4 Peparnas XVI Papua, berlangsung di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Jumat (12/11/2021). Pemegang anugerah atlet parabadminton putri terbaik BWF itu berlaga di Peparnas mewakili Provinsi Riau. (Foto: Sevianto/Seputarpapua)

JAYAPURA | Atlet peraih dua medali emas di ajang Paralimpiade Tokyo, Leani Ratri Oktila melenggang mulus ke partai final cabang olahraga para bulutangkis Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021.

Di babak semifinal cabor para bulutangkis nomor tunggal putri kelas SL4 yang berlangsung di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Kamis (12/11), atlet NPC asal Riau itu menang dua set dari wakil Jawa Tengah, Nurjuani dengan skor 21-10 dan 21-8.

Pertemuan keduanya pernah terjadi pada Peparnas Riau 2012 dimana dalam pertandingan tersebut dimenangkan Ratri.

Di partai puncak nanti, atlet kelahiran 06 Mei 1991 itu akan berhadapan dengan pemenang antara Jawa Timur dan Jawa Barat.

“Tidak ada persiapan khusus sih nanti (final), saya berusaha rilex bertanding saja,” katanya usai pertandingan.

Atlet paralimpik yang menyabet tiga medali saat berlaga di ajang Paralimpiade Tokyo 2020 itu manilai venue bulutangkis di Indonesi lebih baik dibandingkan daripada di Tokyo.

“Karena saya terbiasa disini (Indonesia) jadi saya lebih suka lapangan disini dibanding lapangan kemarin di Tokyo,” ujarnya.

“Kalau di lapangan itu sendirikan anginya sangat berpengaruh banget, nah di sini anginnya gak sekuat yang kemarin waktu saya di Tokyo saya rasa,” tambah Ratri.

Gelar ‘Ratu Parabadminton’ disematkan kepada Ratri setelah mencetak sederet prestasi gemilang di kanca internasional paralimpik.

Juga berkat kerja kerasnya, Ratri dianugerahi gelar atlet parabadminton putri terbaik dari Federasi Badminton Dunia (BWF) dua tahun berturut-turut 2018-2019.

Ratri adalah juara dunia di nomor tunggal putri dan ganda campuran. Ia merupakan peraih medali emas para-bulu tangkis pertama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.

Emas diraih dari cabang bulu tangkis ganda putri SL3–SU5 bersama Khalimatus Sadiyah, dan ganda campuran SL3–SU5 bersama Hary Susanto. Ia juga berhasil merebut medali perak di nomor tunggal putri.

penulis : Adi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *