Sembilan WNA Kapal Pesiar yang Berlabuh di Mimika Dinyatakan Negatif Covid-19

TIMIKA | Sembilan Warga Negara Asing (WNA) yang berada di Kapal Pinisi Damai dinyatakan negatif virus corona atau Covid-19.

Pemeriksaan terhadap sembilan WNA kurang lebih tiga jam ini dilakukan oleh tim dari Kantor Kesehatan Kawasan Pelabuhan (KKP) Kelas III Biak.

Dokter Umum KKP Kelas III Biak, dr Satria TP mengatakan, setelah melakukan pemeriksaan, sejumlah orang yang berada di kapal pesiar tersebut dipastikan dalam batas normal kesehatannya.

Suhu tubuh mereka yang diperiksa tidak ada mencapai 38 derajat celsius, yang ada hanya 37 derajat celcius yang kemungkinan karena cuaca dan lama di kapal.

“Dalam pemeriksaan dari ujung kepala hingga kaki semua penumpang kapal pesiar masih dalam keadaan normal dan baik. Tidak ada batuk maupun pilek. Tenggorokan mereka juga tidak ada amandel atau radang lainnya. Sudah kami lihat satu persatu,” terangnya.

Selain itu, pada pemeriksaan auskultasi, yakni pemeriksaan fisik untuk dada atau paru-paru yang tujuannya mencari kemungkinan lainnya, namun tidak ada tanda-tanda suara, baik di paru kanan maupun kiri.

“Dari hasil pemeriksaan, 9 WNA negatif virus corona. Dan rencananya mereka akan kembali ke negara mereka masing-masing melalui Timika besok, Rabu (18/3),” tuturnya.

Sebelumnya, tim gabungan melakukan pemeriksaan terhadap sembilan warga negara asing (WNA) dari KM Damai, kapal pesiar jenis Pinisi yang berlabuh di Dermaga Pelabuhan Nusantara Pomako, Mimika, Selasa (17/3).

Tim gabungan yang terdiri dari Syahbandar, Dinas Perhubungan Mimika, Polairud, KKP, KP3 Laut, dan Imigrasi, memeriksa WNA tersebut sebagai bentuk pencegahan menyebarnya virus corona (Covid-19) ke beberapa negara termasuk Indonesia.

Adapun sembilan WNA ini berasal dari Swiss, United States of America/USA, Canada, Perancis, Jerman, dan China.

Kapal pesiar yang mereka tumpangi berangkat dari Raja Ampat, Sorong, menuju Asmat pada 3 Maret 2020. Selanjutnya dari Asmat melanjutkan perjalanan ke Dermaga Pelabuhan Nusantara Pomako 17 Maret 2020.

Selanjutnya, kesembilan WNA tersebut kembali ke negara masing-masing melalui Bandara Mozes Kilangin Timika, pada Rabu (18/3).