Sukses di PSBS Biak, Nilai Pasar Alex Ferreira Rp3 Miliar Jadi Incaran Persib dan Persebaya

Alexandro Ferreira, Pemain PSBS Biak. (Foto: MO PSBS)
Alexandro Ferreira, Pemain PSBS Biak. (Foto: MO PSBS)

JAYAPURA | Penyerang PSBS Biak Alexsandro Ferreira menjadi incaran dua klub Liga 1, Persib Bandung dan Persebaya Surabaya lantaran ikut andil membawa timnya juara Liga 2, sekaligus promosi ke Liga 1 musim depan.

Pemain berkebangsaan Brasil itu sukses menyandang gelar pemain terbaik serta pencetak gol terbanyak dengan 19 gol dari 19 pertandingan. Padahal, Alex sapaan akrabnya, bersama PSBS Biak merupakan debut pertamanya bermain di kompetisi Indonesia.

Alex Ferreira menjadi pemain incaran lantaran kesuksesan bersama Tim Badai Pasifik. Yan Permenas Mandenas selaku manajer PSBS Biak, memastikan pemainnya itu tidak akan pergi berlabuh ke klub lain. Ia akan memagari Alex dari godaan klub-klub Liga 1. Tak tanggung-tanggung, rasa kenyamanan akan diberikan kepada penyerangnya itu di musim depan.

“Saya yakin Alex masih tetap bersama kami. Saya akan memberikan rasa nyaman agar dia betah dan tetap menjadi penyerang PSBS di Liga 1,” kata Yan Mandenas, Rabu (13/3/2024).

“Kalau melihat permainannya, sudah pasti jika banyak klub yang suka sama dia, namun saya pastikan Alex akan tetap bertahan bersama kita,” lanjutnya.

Sejak awal, Mandenas sudah memprediksikan Alex akan tampil gemilang di Liga 2. Karakter Alex pekerja keras serta gaya bermain sangat cocok dengan karakter Papua. Itu membuat Mandenas langsung menawarkan kontrak agar bisa memperkuat PSBS.

Menurut laman transfer market, Alex memiliki harga nilai pasaran jual hingga senilai Rp3,04 miliar atas kontribusi membawa gelar juara untuk pertama kali bersama PSBS Biak.

penulis : Vidi
editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan