Terkait Pendulang Diberi Akses Naik ke Tembagapura, Wempi Wetipo: Informasi Itu Tidak Benar

Wamen PUPR J. Wempi Wetipo (tengah) didampingi Wabup Mimika, John Rettob (kanan) saat melakukan kunjungan ke Tembagapura. (Foto: Ist/SP)
Wamen PUPR J. Wempi Wetipo (tengah) didampingi Wabup Mimika, John Rettob (kanan) saat melakukan kunjungan ke Tembagapura. (Foto: Ist/SP)

TIMIKA | Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Wamen PUPR) Jhon Wempi Wetipo menegaskan, informasi yang menyebutkan pendulang diberi akses untuk naik ke Tembagapura dan melakukan kegiatan pendulangan adalah informasi tidak benar.

Seperti diketahui, saat ini Wempi Wetipo tengah melakukan kunjungan kerja ke PT Freeport Indonesia untuk melihat rencana pemanfaatan limbah sisa tambang untuk pembangunan selama dua hari 11 – 12 Februari 2021.

“Sekarang ini ada pendulang, dimana ada rasa kecurigaan karena masyarakat asli bilang ada pendulang yang dari luar kok dimasukan, sementara kita masyarakat asli tidak diberi akses,” seru Jhon kepada awak media, Jumat (12/2/2021).

“Itu informasi yang tidak benar. Saya mau sampaikan karena saya tinjau langsung disana,” lanjutnya.

Menurutnya, Informasi ini perlu diluruskan agar semua pihak tidak boleh saling curiga.

“Saya berharap tidak boleh ada yang saling curiga tetapi carikan solusi yang lebih baik supaya memberikan masyarakat kita, akses dan kesempatan lebih baik supaya bisa mendapatkan fasilitas yang lebih layak,” tuturnya.

Sebelumnya, Tokoh Perempuan Banti, Distrik Tembagapura, Martina Natkime pada Senin (21/12/2020) lalu dalam rapat bersama anggota DPRD Mimika, Pemkab Mimika dan TNI-Polri di Kantor DPRD mengungkapkan bahwa pendulang difasilitasi naik ke Tembagapura menggunakan mobil milik PT Freeport Indonesia.

Dalam rapat tersebut, Martina dengan tegas membantah pernyataan pihak keamanan yang mengatakan bahwa para pendulang berjalan melewati hutan menuju perkampungan di Tembagapura.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *