TIMIKA | Tiga ekor satwa liar berhasil diselamatkan ketika akan diselundupkan ke luar Mimika melalui Bandara Mozes Kilangin, Kamis (26/01/2023).
Temuan tiga satwa liar, yakni dua ekor ular sanca dan 1 ekor biawak tersebut berawal ketika laporan petugas Avsec bahwa ada dugaan penyelundupan satwa liar yang akan dilalulintaskan melalui Bandara Mozes Kilangin Timika.
Pejabat karantina lalu merespon laporan tersebut dengan memperketat pengawasan dan pemeriksaan di area kargo bandara.
Berdasarkan keterangan tertulis dari pihak Karantina Pertanian kepada Seputarpapua, Jumat (27/01/2023) dijelaskan, pejabat karantina bersama petugas lainnya awalnya merasa curiga dengan sebuah tas jinjing yang berisi karton. Setelah diperiksa, di dalam karton tersebut ditemukan hewan reptil yang rencananya akan dikirim ke Jawa Timur menggunakan jasa ekspedisi.
Kepala Karantina Pertanian Timika, Ferdi, mengapresiasi kinerja petugas di lapangan, serta keberhasilan semua tim yang terlibat dalam upaya penggagalan pengiriman reptil tersebut, baik itu dari Karantina Pertanian Timika, Aviation Security maupun Perusahaan Jasa Ekspedisi.
Sementara itu, oknum pelaku penyelundupan satwa liar sementara sedang dilakukan pembinaan karena pemilik masih kooperatif.
“Dengan catatan jika melakukan hal yang sama dikemudian hari akan dilakukan penindakan tegas, kerjasama dgn perusahaan jasa ekspedisi juga kita tingkatkan baik komunikasi dan koordinasi,, dan mereka siap membantu dan melaporkan jika menemukan kembali,” tulis pihak Karantina ketika di konfirmasi Seputarpapua.com, Jumat (27/1/2023).
Satwa liar tersebut kemudian diserahkan kepada Balai Besar KSDA Papua, melalui Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Timika.
