Tiga Unit Heli Disiapkan Jemput Kotak Suara di Distrik Hoeya, Mimika

Perbesar

MIMIKA, Seputarpapua.com | Dua unit heli Polri dan satu heli milik swasta disiapkan menjemput logistik kotak suara hingga surat suara di Distrik Hoeya pada Minggu (8/10/2024).

Kapolres Mimika AKBP I Komang Budhiarta mengatakan penjemputan logistik melibatkan Satgas Damai Cartenz. Selain logistik, juga dilakukan penjemputan terhadap petugas penyelenggara Pilkada di Distrik Hoeya.

“Rencananya besok penjemputannya melibatkan Satgas Damai Cartenz menggunakan heli Polri dan satu milik swasta,” ujarnya saat diwawancarai di Gor Futsal, Sabtu (7/12/2024) malam.

Lanjut, Kapolres menyebut jumlah personil yang dikerahkan hanya berjumlag15. Ia pun memastikan bahwa situasi di Distrik aman.

“Berdasarkan komunikasi kita lewat SSB dipastikan di sana aman. Rencana besok pagi (penjemputan),” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, KPU Kabupaten Mimika meminta bantuan TNI untuk melakukan penjemputan logistik. Hal tersebut lantaran pihak ketiga tidak berani masuk ke Distrik Hoeya pasca penembakan helikopter milik TNI AU beberapa waktu lalu.

KPU Mimika juga telah menyurat ke KPU Provinsi Papua Tengah dan berkoordinasi dengan Pj Bupati Mimika. Untuk penjemputan logistik dan petugas rencananya akan dilakukan di Kampung Dalama Ogom.

“Kami diarahkan untuk berkomunikasi dengan Dandim 1710 Mimika dan itu sudah dilakukan. Petugas masih di sana bersama logistik, mereka pastikan aman dan menunggu untuk dijemput,” ujarnya saat ditemui di bilangan Jalan Budi Utomo, Jumat (6/12/2024).

Menanggapi permintaan itu, Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Slamet Wijaya mengatakan bahwa pihaknya telah meneruskan surat permintaan KPU ke Assop Panglima TNI.

“Jika tidak di acc, maka pakai heli yang lain. Kita selalu berkoordinasi dengan Polri terkait keamanan. Dan disana memang tidak ada pos keamanan sehingga kita tidak bisa memastikan situasinya,” ujarnya.