TIMIKA | Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa mengunjungi Posramil Kisor pasca peristiwa penyerangan yang menyebabkan gugurnya empat prajurit TNI AD di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua.
Kedatangan Pangdam ke Kampung Kisor bersama dengan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandancan, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing dan didampingi Bupati Maybrat, Bernard Sagrim, Sabtu (4/9/2021).
Kunjungan tersebut sekaligus untuk memastikan situasi dan kondisi di Maybrat pasca penyerangan Posramil Kisor oleh sekelompok orang yang diduga didalangi oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau yang disebut TNI kelompok separatis teroris (KST) Papua.
Dalam keterangan Pers yang dikeluarkan Pendam XVIII/Kasuari dan diterima Seputarpapua.com, Sabtu malam, Pangdam memastikan bahwa kondisi di Maybrat aman.
Bahkan hingga saat ini penjagaan terus dilakukan oleh jajaran Kodam XVIII/Kasuari bekerjasama Polri.
Penjagaan dilakukan untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah itu khususnya disekitar Posramil.
Masyarakat juga diimbau untuk tidak takut dan terus bekerjasama dengan aparat untuk memberikan informasi keberadaan kelompok tersebut.
Bahkan, Pangdam memastikan akan menambah pasukan memperkuat pos-pos penjagaan yang ada di depan, sehingga masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang. Apabila ada yang masih merasa ketakutan, saya memberikan jaminan keselamatan masyarakat,” ujar Pangdam.
Tinggalkan Balasan