UMKM di Mimika Didorong Gunakan Uang Digital Selama PON XX

UMKM | Stand UMKM di Venue Futsal Timika. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)
UMKM | Stand UMKM di Venue Futsal Timika. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)

TIMIKA | Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menjembatani para pelaku UMKM untuk mengakses sektor perbankan melalui penggunaan uang digital dalam transaksi jual beli selama pelaksanaan PON XX Papua.

Kepala Bapenda Mimika Dwi Cholifah mengatakan, hal ini penting dilakukan karena di masa pandemi transaksi uang digital harus lebih dikedepankan.

Selain itu menurutnya pengunjung PON XX juga akan lebih banyak yang menggunakan sistem pembayaran menggunakan uang digital.

“Kami bantu untuk pengembangan potensi mereka dalam hal keuangannya kemudian transaksi digital online,” kata Dwi.

Untuk mendorong itu, pihaknya menggandeng sejumlah pihak antara lain perusahaan bank milik pemerintah atau BUMN seperti Bank BRI dan Bank Indonesia.

Ini juga untuk menambah pengetahuan pelaku UMKM terhadap uang digital.

“Kita harus yakinkan mereka dan kasih arahan ke mereka untuk kedepannya beralih menggunakan uang digital,” tuturnya.

Saat ini, pihaknya tengah menjajaki kerja sama dengan perusahaan uang virtual terkemuka di Jakarta.

Ini dibutuhkan sebagai agregator dalam pelaksanaan transaksi uang digital di Kabupaten Mimika.

Lebih lanjut, ini juga untuk membangkitkan gairah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh pelaku UMKM.

Sasarannya, sebanyak 8000 UMKM yang sudah terdaftar di dinas terkait.

penulis : Anya Fatma
editor : Batt

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *