TIMIKA | Wakil Bupati Kabupaten Mimika, Papua Johannes Rettob mengatakan orang yang selalu berlaku kasar terhadap perempuan dan anak berarti tidak dekat dengan Tuhan.
Hal ini dikatakan Wabup saat membuka kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya lembaga penyedia penanganan kekerasan perempuan korban kekerasan tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, di Hotel Grand Tembaga, Rabu (16/6/2021)
“Harus dekat dengan Tuhan, orang yang buat itu (kekerasan) berarti dia tidak dekat dengan Tuhan,” seru John.
Dirinya menyayangkan dengan situasi akhir – akhir ini dimana meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Ini harus diberikan hukuman yang sesuai supaya ada efek jera,” ujarnya.
Dikatakan, Pemerintah berkolaborasi dengan berbagai stakeholder terus berusaha agar Mimika bisa terus aman dan damai.
Dengan harus mengetahui akar kekerasan tersebut bagaimana sampai bisa terjadi.
“Sosialisasi harus terus dilakukan, Moral, etika setiap pribadi juga harus terus diperbaiki,” ucapnya.
Tinggalkan Balasan