TIMIKA | Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap bertemu Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan di ruang kerja Menko Marves, Jakarta Pusat.
Pertemuan itu, Menko Marves memberikan penekanan terhadap bebepara poin penting untuk segera ditindaklanjuti di Kabupaten Biak Numfor.
Dalam rapat tersebut, seperti dikutip dari Humas Pro Biak, Senin (13/3/2023), terdapat enam poin yang dibahas. Pertama, terkait ekspor produk perikanan dengan menjadikan Biak sebagai destinasi ekspor dengan rencana ‘direct call’ dari Biak menuju negara tujuan seperti Jepang, China, Hongkong dan lainnya, melalui konsolidasi produk perikanan dari Tual, Merauke, Ambon dan kawasan Teluk Cenderawasih.
Pada poin kedua, memastikan kualitas produk dengan membangun sistem rantai dingin yang terbaik. Ketiga, memastikan kuota BBM yang cukup bagi armada penangkapan ikan baik investor maupun nelayan tradisional.
Poin keempat, mengoordinasikan kesiapan pelaksanaan Sail Teluk Cenderawasih (STC) Papua 2023 dari aspek sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, penyelanggaraan iven, ekosistem UMKM dan Ekraf serta kolaborasi peran antara berbagai pihak.
Kemudian poin kelima, mengoordinasikan kesiapan budidaya udang faname, dan poin keenam adalah mengkaji peluang kerjasama logistik trans-nasional dengan Biak sebagai hubungan kargo.
Bupati Herry Ario Naap dalam kesempatan itu mengatakan, pertemuan dengan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan untuk mengoordinasikan kesiapan sejumlah rencana besar yang akan dilakukan, termasuk persiapan pelaksanaan STC Papua 2023 dan bagaimana pengembangan sektor perikanan.
“Kami usulkan supaya Biak jadi ‘hub cargo trans-nasional’ lalu dikirim keluar negeri, dan sejumlah kebijakan lainnya yang diharapkan dapat mempercepat kebijakan pembangunan di daerah. Kita tidak boleh diam, kita harus jemput bola dengan terus membangun komunikasi,” Kata Bupati Herry Naap.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis