Dinkes Papua Tengah Dorong Puskesmas Terakreditasi

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah, dr. Silwanus Sumule. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)

TIMIKA, Seputarpapua.com | Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua Tengah mendorong Puskesmas pada delapan kabupaten terakreditasi.

Kepala Dinas Kesehatan Papua Tengah, dr. Silwanus Sumule menerangkan, di Provinsi Papua Tengah terdapat 150 Puskesmas. Dari 150 Puskesmas itu, baru 22 Puskesmas yang sudah terakreditasi, terbanyak berada di Kabupaten Mimika dan Nabire.

Puskesmas di wilayah pegunungan yang sudah terakreditasi seperti di Waghete, Moanemani, Ilaga, Sugapa dan Mulia. Seperti di Kabupaten Paniai, saat ini baru akan diakreditasi di Enarotali.

Kemudian, dari total 150 Puskesmas, sebanyak 130 telah teregistrasi dan 30 lainnya belum teregistrasi.

“Jadi kalau ibu kota kabupaten sudah terakreditasi, kita dorong lagi sejumlah daerah yang jangan terlalu jauh dari ibu kota kabupaten untuk diakreditasi,” kata Silwanus Sumule di Mimika, Selasa (20/8/2024).

Ia memberi contoh seperti di Kabupaten Mimika, sudah ada tujuh Puskesmas yang menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

“Contoh di Mimika ini luar biasa, mereka bisa kelola dana sendiri. Jadi ketergantungan kepada pemerintah sudah berkurang, mereka bisa himpun dana dari masyarakat, bisa kelola, sehingga pelayanan akan jauh lebih bagus,” terangnya.

Sumule menambahkan, jika suatu layanan sudah terakreditasi, maka kendali mutu dan kendali biaya khusus dilayanan kesehatan itu sudah baik.

“Ilaga saja sudah terakreditasi. Sugapa daerah konflik bisa terakreditasi, kenapa daerah lain yang tidak ada masalah keamanan belum terakreditasi. Itulah kenapa kita mau mendorong supaya terakreditasi,” pungkasnya.

penulis : Anya Fatma
editor : Saldi Hermanto

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan