FIBA Indonesia Gelar ‘Basketball for Good’ di MSC Diikuti 4 Sekolah

waktu baca 2 menit
Anak-anak SD di Mimika saat mengikuti program Basketball for Good yang digelar FIBA Indonesia di Mimika Sport Complex (MSC). (Foto: Mujiono/Seputarpapua)

MIMIKA, Seputarpapua.com | Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) Indonesia menggelar ‘Basketball for Good’ di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Kegiatan yang berlangsung Selasa (3/12/2024) dan dipusatkan di Mimika Sport Complex (MSC) ini, menggandeng empat Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Mimika, yakni SD Negeri Inauga-Sempan, SD Inpres Timika 2, SD Negeri 5 Timika, dan SD Negeri 13 Timika.

Rufiana selaku Country Manager FIBA Indonesia mengatakan, Basketball for Good adalah program yang bertujuan memanfaatkan bola basket untuk meningkatkan masyarakat melalui pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan perempuan. Tujuan program ini untuk membantu federasi nasional menyelenggarakan program bola basket berkualitas tinggi yang aman dan inklusif.

Pada kegiatan ini, selain memberikan pengetahuan mengenai bagaimana bermain basket, anak-anak juga diberikan materi-materi yang sifatnya edukasi baik menyangkut masalah pendidikan, kesehatan, persamaan gender ataupun inklusivitas.

“Jadi Basketball for Good sendiri kegiatan yang berawal dari tujuan pengembangan berkelanjutan secara internasional, dan FIBA mengadopsi dengan melakukannya melalui basket,” jelas Rufiana.

Di Indonesia, kata dia, FIBA Indonesia diresmikan pada 17 September 2024 oleh Joko Widodo, mantan Presiden RI ke tujuh.

Pelaksanaan program Basketball for Good dilakukan di Mimika baru pertama kali, sehingga ini akan menjadi pilot project untuk kegiatan lanjutan pada tahun 2025.

“Di pilihnya Mimika karena banyak talent-talent tersembunyi di bidang olahraga, entah itu basket, atletik, dan bola di sini banyak,” katanya.

Pada tahun 2025 Basketball for Good akan dilanjutkan pada tiga kabupaten/kota di tanah Papua, seperti Kabupaten Mimika yang akan dilaksanakan pada Februari 2025. Sementara untuk dua kota lainnya masih digodok kemungkinannya.

“Pada 2025 di Mimika nanti akan menggandeng 16 SD. Sehingga dengan tahun ini maka SD yang ikut dalam Basketball For Good sebanyak 20 SD,” katanya.

Pelajar SD menjadi sasaran program ini lantaran mudah untuk dibentuk, apalagi perubahan karakter tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.

“Melalui kegiatan ini diharapkan 4-5 tahun ke depan anak-anak ini sudah terbiasa, serta bisa memberikan perubahan kepada masyarakat, adik-adiknya, dan keluarganya,” katanya.

Sementara Sekretaris Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Mimika, Reddy Wijaya sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan FIBA Indonesia ini. Apalagi untuk pengembangan potensi generasi muda dalam bidang olahraga.

“Namun demikian, kami minta tidak hanya sekali, tapi berkelanjutan dan dijadikan program rutin,” harapnya.

Manajer Sport Management PT Freeport Indonesia (PTFI), Janjai Adii mengatakan, Freeport sangat mendukung kegiatan ini karena berkaitan dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) khususnya di bidang olahraga.

“Ini komitmen dari PTFI dalam menunjang maupun mendukung peningkatan kapasitas anak-anak usia dini. Dan diharapkan ini memberikan dampak yang luas, bukan hanya dalam bermain bola basket, tapi saling mendukung satu dengan lainnya,” katanya.

Penulis:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version