Gunakan Dana Otsus, Dinas Pertanian Asmat Kembangkan Kelompok Tani

Perbesar

TIMIKA | Bidang Hortikultura dan Perkebunan Dinas Tanaman Pangan dan Pertanian Kabupaten Asmat, Provinsi Papua melaksanakan pengembangan tanaman hortikultura selama enam hari bagi kelompok tani di  empat kampung, yakni Kampung Suru Distrik Agats, dan Kampung Ats, Yasiuw dan Bakasei di Distrik Atsj.

Program ini sesuai dengan salah satu visi misi Bupati Asmat Elisa Kambu dan Wakil Bupati Thomas E. Safanpo, yakni pada misi kedua meningkatkan kesejahteraan melalui pemberdayaan ekonomi kerakyatan bagi masyarakat Papua.

Dalam pelaksanaannya, satu kelompok tani terdiri 30 orang mendapatkan bantuan hibah peralatan kerja, sekop, cangkul, parang, kirir, kampak penggaruk, dan tali rawit.

Kelompok tani juga mendapat bantuan bibit sayur terong, cabai, sawi ketimun, bayam, kangkung, kacang panjang serta dan upah kerja.

Dalam kegiatan ini dilaksanakan pembukaan lahan masing-masing kelompok, pembuatan bedeng, penanaman dan penyamaian bibit.

Bantuan yang diberikan kepada kelompok tani bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) Kabupaten Asmat. 

Tujuan dilaksanakan kegiatan ini agar menambah wawasan masyarakat dalam pengolahan lahan, memperluas area tanam dan produksi tanaman hortikultura.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Pertanian Kabupaten Asmat, Rudolf D. Noviarto mengatakan, kegiatan ini diharapkan memberi dampak peningkatan ekonomi bagi masyarakat dan merangsang masyarakat yang lain  memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran.

“PPL kami ada di 7 BPP (Balai Penyuluh Pertanian) tersebar di 23 Distrik yang siap memberikan informasi dan pendampingan bagi masyarakat. Selain itu diharapkan dari hasil panennya nanti dapat berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan dalam menyediakan sayur mayur untuk program 1000 HPK,” tutur Rudolf, Minggu (22/5/2022).

Saat berlangsungnya kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat, dan mengharapkan untuk program ini dipertahankan.