Tembak Warga Sipil, Satu DPO KKB Puncak Ditangkap

waktu baca 2 menit
Mairon Tabuni alias Solikin yang ditangkap oleh Satgas ODC 2024 di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. (Foto: Satgas ODC 2024)

MIMIKA, Seputarpapua.com | Satgas Ops Damai Cartenz (ODC) 2024 menangkap seorang yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Puncak, atas nama Mairon Tabuni alias Solikin, di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Senin, (21/10/2024) pukul 09.05 WIT.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, yang juga Wakapolda Papua Brigjen Pol Faizal Ramadhani dalam keterangan tertulisnya Senin siang, membenarkan penangkapan ini.

“Kami telah mengamankan DPO KKB Puncak atas nama Mairon Tabuni alias Solikin yang diduga terlibat dalam tindak kriminal penyerangan dan penembakan warga sipil di Ilaga Kabupaten Puncak,” ungkapnya.

Brigjen Faizal melanjutkan, Mairon ditangkap karena ia diduga terlibat dalam penembakan warga sipil, atas nama Sudirman, yang merupakan pedagang kios di Ilaga, Kabupaten Puncak, pada 23 Mei 2024 lalu.

Dalam peristiwa penyerangan tersebut, korban mengalami luka tembak serius di bagian punggung kaki kanan hingga tembus ke telapak kaki, serta luka di tulang kering kaki kiri yang tembus ke betis. Kasus ini tercatat dalam laporan polisi LP/B/6/V/2024/SPKT/Polres Puncak dan DPO/11/VI/Res.1.7/2024/Reskrim.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, menambahkan Mairon Tabuni merupakan anggota KKB Kepala Air pimpinan Papuanus alias Jeki Murib di Kabupaten Puncak. Saat ini, Mairon Tabuni telah dibawa ke Posko Operasi Damai Cartenz-2024 di Mimika untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Satgas Ops Damai Cartenz-2024 terus bekerja keras untuk menegakkan hukum terhadap KKB di Papua demi terciptanya Papua yang aman dan damai,” tutupnya.

Editor:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version