Badan Kesbangpol Asmat Gelar Pelatihan POA

waktu baca 2 menit
Foto bersama usai kegiatan POA

ASMAT | Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Asmat menggelar pelatihan Pengawasan Orang Asing (POA) di Agats, dengan melibatkan 50 orang dari sejumlah instansi daerah, unsur TNI-Polri, organisasi sosial kemasyarakatan dan para tokoh.

Sekda Asmat Bartholomeus Bokoropces ketika membuka kegiatan itu baru-baru ini di Agats, mengatakan pelatihan pengawasan orang asing itu penting untuk dilaksanakan, mengingat intensitas warga asing di Asmat dalam tiap tahun cukup tinggi.

“Kita perlu berhati-hati dengan orang asing yang masuk, karena kita tidak mengetahui dengan jelas tujuan mereka. Kita perlu memantau agar Asmat tetap terjaga dan aman,” kata Barthol.

Menurutnya, budaya Asmat terkenal hingga mancanegara. Hal itu yang menarik perhatian para wisatawan untuk mengunjungi Asmat.

“Tapi kita harus hati-hati, karena mungkin tidak semua wisatawan itu datang sekedar melihat budaya Asmat. Mungkin ada tujuan lainnya,” ujar Barthol.

Ia mengharapkan melalui pelatihan tersebut peserta mendapat pengetahuan khusus terkait pengawasan orang asing di Kabupaten Asmat. 

Kasi Pengawasan Lembaga Asing Ditjen Polpum Kemendagri Katarina Rambu Babang mengatakan pemerintah memperketat pengawasan terhadap lembaga asing dan orang asing di Indonesia, termasuk di Asmat.

“Kehadiran orang asing mungkin berdampak negatif seperti pelanggaran ijin tinggal, visa dan ketentuan perundangan lainnya. Pengawasan perlu diperketat dan terkoordinasi,” kata Katarina.

Ia menambahkan bahwa Indonesia memiliki budaya yang unik dan menarik, termasuk di Asmat Papua. Bukan tidak mungkin aset-aset budaya tersebut dicuri oleh pihak asing. 

“Oleh karena itu kita memang harus melakukan pengawasan, dan diharapkan ada keterlibatan semua pihak, termasuk masyarakat,” tandasnya. (NT/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version