Karyawan Meninggal di Area Kerja Diduga Sakit, ini Langkah Freeport

waktu baca 2 menit
Riza Pratama

TIMIKA | PT Freeport Indonesia (PTFI) akan mengambil langkah terkait insiden yang terjadi di area tambang bawah tanah (Underground mine) Big Gossan, Sabtu 12 Desember 2020.

Di mana, seorang karyawan yang diduga sakit, meninggal dunia dan tergeletak di jalanarea tambang bawah tanah Big Gossan, Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.

Menanggapi hal itu, Vice President (VP) Coorporate Communications PTFI, Riza Pratama mengatakan, langkah yang dilakukan, yakni pihaknya akan menyampaikan bahwa karyawan yang dalam keadaan sakit atau tidak sehat seharusnya beristirahat, tidak harus bekerja.

Selanjutnya, karyawan yang sakit atau tidak sehat dapat memeriksakan diri di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan hingga sembuh dan bisa kembali bekerja.

“Karyawan yang merasa tidak sehat harus beristirahat atau memeriksakan dirinya ke RS,” kata Riza menjawab konfirmasi Seputarpapua.com, Selasa (15/12).

Saat bekerja dalam keadaan sakit, bisa saja menimbulkan hal-hal yang tidak dapat diprediksi, dan bisa berakibat fatal, seperti misalnya kasus meninggalnya karyawan PT RUC, Yohan Eko Prasetyo, pada Sabtu pekan kemarin.

Selain itu, Freeport juga akan memastikan karyawan agar dapat memeriksa kesehatan tahunan. Yangmana, di saat masa pandemi Covid-19 ini hal itu sempat tertunda, lantaran fasilitas kesehatan yang ada digunakan untuk penanganan pasien Covid-19.

Sebelumnya, seorang karyawan PT RUC meninggal dunia ditemukan di jalan dalam terowongan Big Gossan. Dugaan sementara pihak Kepolisian, korban meninggal karena sakit. Ditambah keterangan dari pihak keluarga korban bahwa, yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit jantung.

Selain itu, hasil pemeriksaan atau visum luar pihak penyidik, tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

 

Reporter: Saldi
Editor: Misba Latuapo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version