Liga 2 Dihentikan, Eduard Ivakdalam Sebut PSSI Bertanggung Jawab Nasib Pemain

waktu baca 1 menit
Pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam (Kanan). (Foto: Vidi/ Persipura)

JAYAPURA | Pasca dihentikan Kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 oleh federasi sepakbola Indonesia PSSI ditangapi oleh pelatih kepala Persewar Waropen Eduard Ivakdalam selaku kontestan Liga 2 ini.

Eks legenda Persipura ini meminta PSSI bertanggung jawab dan mencari solusi atas penghentian itu terhadap klub-klub peserta Liga 2.

“Harus pertanggung jawabkan oleh PSSI kenapa hentikan kompetisi ditengah jalan,” kata Eduard Ivakdalam, Minggu (15/1/2023).

Bahkan ia meminta pemerintah dalam hal ini kementerian pemuda dan olahraga untuk mengambil sikap dalam permasalahan kompetisi bisa terhenti, pasca tragedi Kanjuruhan, Malang.

“Keputusan ini baiknya dikaji ulang lagi oleh PSSI, karena membuat kita kecewa. Pasalnya kita sudah mempersiapkan diri untuk Liga 2, dan merugikan pemain dan klub peserta Liga,” tuturnya.

Dia mengakui timnya Sejuta Bakau julukan Persewar Waropen sudah sangat siap dalam mempersiapkan tim baik secara finansial dan pemain.

“PSSI harus cari solusi yang terbaik bagi pemain dan penghentian ini sangat merugikan pemain yang bergantung terhadap sepakbola. Pemain ini kan digaji dari bermain sepakbola, kalau dihentikan bagaimana solusinya,” tandas Eduard Ivakdalam.

 

Penulis:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version