Personel Gabungan Sita 250 Liter Miras Tradisional dari Penumpang KM Tatamailau

Perbesar

TIMIKA, Seputarpapua.com | Personel gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Kabupaten Mimika menyita ratusan liter minuman keras tradisional dari luar daerah yang coba diselundupkan masuk ke Mimika.

Tim gabungan ini terdiri dari Kepolisian Resor (Polres) Mimika melalui Polsek Kawasan pelabuhan Poumako, Polsek Mimika Timur, Petugas Pangkalan Angkatan Laut (Lanal), Satpol PP, Karantina dan petugas pelabuhan Amamapare atau Syahbandar

Tim berhasil menyita setidaknya 250 liter minuman keras tradisional yang diselundupkan ke Mimika, dari luar daerah oleh penumpang kapal KM Tatamailau di Pelabuhan Pomako, Sabtu 31 Agustus 2024.

Kasi Humas Polres Mimika Ipda Hempi Ona mengatakan, kegiatan razia gabungan dipimpin langsung Kapolsek Pelabuhan Poumako Ipda Yulianus Maer bersama personel gabungan.

“Sabtu sore sekitar pukul 15.00 WIT personel gabungan masih menemukan penumpang KM Tatamailau dari pelabuhan Tual yang membawa minuman lokak jenis Sopi, untuk diedarkan di Timika,” kata Ipda Hempi dalam keterangan tertulis yang diterima media ini, Sabtu malam.

Ipda Hempi melanjutkan, dalam razia tersebut pihaknya berhasil menyita 250 liter sopi yang dikemas dalam plastik ukuran 600 ml.

“Kami menemukan barang tersebut tanpa pemiliknya, sehingga barang-barang tersebut langsung dibawa ke kantor polsek kawasan pelabuhan poumako dan dimusnahkan,” ungkapnya.

Ipda Hempi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak nekat membawa minuman keras tradisional dari luar daerah, karena akan dikenakan sanksi dan merugikan diri sendiri.

“Kami selalu menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membawa minuman keras seperti itu dari luar daerah, karena sesampainya di Mimika, pasti akan kami lakukan razia, jadi kami harap himbauan yang kami sampaikan ini dapat ditaati oleh masyarakat khususnya bagi masyarakat yang dari luar ingin masuk ke Timika,” tutupnya.