Rayakan Dies Natalis ke 57, Kohati Adakan Diskusi Publik Kekerasan Seksual

waktu baca 2 menit
Pemateri dalam diskusi publik soal kekerasan seksual, M. Khusnul F. Zainal, SH., MH (kanan) dari PN Kota Timika dan Christin P. Yoku, S.Psi (kiri) dari Dinas Pemberdayaan Perempuan. (Foto: Ist)

TIMIKA | Korps HMI-wati (Kohati) Cabang Persiapan Mimika merayakan Dies Natalis ke 57 tahun dengan mengadakan diskusi publik.

Diskusi yang digelar pada hari Minggu, 1 Oktober 2023 pada salah satu kedai di bilangan Budi Utomo ini, mengangkat tema ‘Kekerasan Seksual Berbasis Elektronik; Pandangan Hukum dan Pendapat Ahli’ dengan menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pengadilan Negeri (PN) Kota Timika untuk membawakan materi.

Dinas Pemberdayaan Perempuan yang diwakil Christin P. Yoku, S.Psi membawakan materi terkait pencegahan dan penanganan lanjutan (trauma healing) kepada para peserta yang merupakan perwakilan pelajar setingkat SMP dan SMA, serta Mahasiswa.

Sedangkan PN Kota Timika diwakil Humas-nya M. Khusnul F. Zainal, SH., MH mengisi materi terkait penggunaan undang-undang yang tepat untuk melindungi korban dan menjerat pelaku kasus kekerasan seksual.

Ketua Kohati Cabang Persiapan Mimika, Mentari Putri Yasintha dalam sambutannya menyebutkan, diskusi publik ini didasari oleh keresahan Kohati terkait maraknya kasus kekerasan seksual di Kabupaten Mimika yang rata-rata menimpa anak-anak dibawah umur.

Foto bersama Kohati Cabang Persiapan Mimika dengan pemateri dari PN Kota Timika dan Dinas Pemberdayaan Perempuan. (Foto: Ist)

 

Yangmana tujuan dari kegiatan ini agar para peserta diskusi mampu mengetahui aspek hukum yang menjerat pelaku dan melindungi korban kekerasan seksual. Kemudian, bagaimana pencegahan dan penanganan trauma pada korban dari aspek psikologi maupun prosedur pelaporan kasus kekerasan seksual.

“Untuk itu kami mengundang Pengadilan Negeri Kota Timika, Dinas Pemberdayaan Perempuan, juga Unit PPA Polres Mimika untuk menjadi pemateri dalam kegiatan ini. Namun sayangnya, Unit PPA Polres tidak menghadiri kegiatan ini karena banyaknya kesibukan,” kata Mentari.

Lantaran terdapat materi yang belum tersampaikan dalam diskusi ini, Kohati berharap untuk kedepannya bisa berkolaborasi dengan Polres Mimika, dalam hal ini Unit PPA Satuan Reserse Kriminal untuk melakukan sosialisasi terkait bagaimana prosedur pelaporan terhadap kasus-kasus kekerasan yang terjadi di lingkungan sekitar.

“Kegiatan ini juga merupakan wujud komitmen Kohati dalam upaya membina dan mendidik generasi muda yang termaktub dalam Pedoman Dasar Kohati,” terangnya.

Diskusi publik ini ditutup dengan pemotongan kue perayaan Dies Natalis Kohati yang ke 57 dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version