Bunuh Dua Prajurit TNI, TPNPB Klaim Siap Hadapi Serangan Balasan

waktu baca 2 menit
Ilustrasi

MIMIKA, Seputarpapua.com | Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengaku siap menghadapi serangan balasan TNI setelah membunuh dua prajurit TNI AD di wilayah Intan Jaya dan Nduga yakni pada Jumat (4/10/2024) dan Senin (7/10/2024).

Juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom dalam keterangannya Selasa (8/10/2024) mengatakan, TPNPB telah siap melakukan pertempuran darat melawan militer pemerintah Indonesia. Hal tersebut diumumkan untuk Presiden Indonesia, Panglima TNI dan kepada seluruh kabinet dalam pemerintahan Joko Widodo saat ini.

“Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat siap bertanggungjawab atas tewasnya Pratu Ilham Jaya pasukan Elit Kostrad TNI AD di Intan Jaya pada hari Senin, 07 Oktober 2024 dan Serda M Bagus Setiawan anggota Satgas Rajawali Yonif 411/Pandawa di Nduga pada hari Jumat, 04 Oktober 2024 dalam pertempuran darat antara TPNPB dengan militer indonesia. Dan juga siap menghadapi pasukan elite TNI yang telah dikirim oleh Presiden Indonesia di Papua, yang saat ini termasuk dalam wilayah konflik bersenjata di kawasan Melanesia akibat jajahan kolonialisme indonesia,” tegas TPNPB.

Kata Sebby, TPNPB-OPM akan terus memberikan ancaman kepada pasukan militer Indonesia di Papua.

Terkait hal tersebut, diketahui sampai saat ini pihak TNI melalui Kapendam XVII Cenderawasih maupun Kapenkogabwilhan III belum memberikan pernyataan atas gugurnya kedua prajurit TNI AD. Kedua jenazah dilaporkan dievakuasi ke Timika sebelum dipulangkan ke kampung halaman masing-masing.

Penulis:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version