Di Mimika Timur, Pengendara Motor Tewas Dilindas Truk

Pengendara Yamaha Mio bernomor polisi DS 2506 MS, bernama Sahril tewas usai dilindas truk di Kampung Kaugapu, Distrik Mimika Timur, Papua pada Kamis (28/10/2021). (Foto: Istimewa/Seputarpapua)
Pengendara Yamaha Mio bernomor polisi DS 2506 MS, bernama Sahril tewas usai dilindas truk di Kampung Kaugapu, Distrik Mimika Timur, Papua pada Kamis (28/10/2021). (Foto: Ist/Seputarpapua)

TIMIKA | Seorang pengendara motor bernama Sahril Rante Dango tewas seketika usai dilindas truk di Kampung Kaugapu, Mimika Timur, Papua pada Kamis (28/10/2021).

Kapolsek Mimika Timur, Iptu Bobby Pratama menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sekitar jam 12.00 WIT. Kala itu, pengendara motor melaju dari arah Poumako menuju arah Timika.

Motor Yamaha Mio dengan nomor polisi DS 2506 MS diduga melambung kendaraan dan masuk ke lajur kanan. Akibatnya, truk dari arah berlawanan tidak dapat dihindari.

“Kalau melihat dari posisi jatuh dan motornya, kemungkinan motor ini masuk ke lajur milik truk. Sehingga kecelakaan terjadi,” ungkap Boby kepada seputarpapua.com, Kamis.

Lebih rinci dijelaskan Bobby, usai jatuh, kepala korban dilindas truk yang menyebabkan tengkoraknya pecah. Naas, korban seketika tewas di tempat.

“Sayangnya, kronologi lengkap saat ini belum dapat kami himpun karena warga setempat di lokasi kejadian tidak bersedia diminta keterangan,” kata Bobby.

Meski demikian, warga sempat menutup tubuh korban dengan lembar daun pisang untuk menghormati korban.

Tidak berselang lama, personel Polsek Mimika Timur lakukan evakuasi dan membawa jenazah ke RSUD Mimika.

“Korban sudah di ruang jenazah dan pelaku langsung menyerahkan diri ke Satuan Lalulintas Polres Mimika,” pungkas Bobby.

penulis : Yonri
editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan