Di Timika Bawang Putih dan Sayur Naik Harga, Cabai Rawit Tembus Rp130 per Kg

waktu baca 2 menit
Cabai merah lokal yang dijual dengan harga Rp130 ribu di pedagang Pasar Central Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. (Foto: Arifin Lolialang/Seputarpapua)

TIMIKA, Seputarpapua.com | Cabai merah kecil (cabai rawit) di pasar Sentral Timika, Kabupeten Mimika, Papua Tengah dijual dengan harga mencapai Rp130 per kilo gram (Kg).

Seorang pedagang bernama Inces mengatakan, melonjaknya harga cabai dikarenakan pemasokan yang kurang ke pasar.

“Katanya susah tumbu, karena musim hujan barang-barang busuk jadi mahal, kalau tidak kasih naik rugi mereka petani,” katanya saat ditemui di tempat penjualannya di Pasar Sentral Timika, Kamis (22/8/2024).

Kenaikan harga bukan pada cabai merah kecil lokal, namun kata Inces, pada cabai merah kecil kiriman dari luar Timika yang biasa dijual dengan harga Rp70 ribu per kilo gram kini diharga Rp100 ribu per kilo gram.

Bawang putih naik menjadi Rp60 ribu per kilo gram dari harga sebelumnya Rp45 ribu per kilo gram. Sedangkan bawang merah turun harga menjadi Rp50 ribu per kilo gram.

“Bawang putih naik harga, karena stoknya lagi kurang,” terangnya.

Untuk sayuran seperti sawi dan kacang panjang, kata Inces, juga mengalami kenaikan harga yang bisa dijual dengan harga Rp5 ribu per ikat kini diharga Rp10 ribu per ikat.

Sementara, sayur bayam dan kangkung dari biasa dijual dengan harga Rp10 ribu per 3 ikat kini naik menjadi Rp5 ribu per ikat.

Inces menambahakan, ramainya pembeli bisa dimulai dari pukul 17.00 WIT hingga malam hari.

“Biasa sore dari pukul 17.00 WIT sampai malam ramai pembeli,” tutupnya.

Editor:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version