Gelar Apel Pasukan Pengamanan Pilkada, Danrem 173/PVB Tekankan Netralitas Prajurit

Perbesar

NABIRE, Seputarpapua.com | Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi dan Kabupaten Nabire melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan Pelkada Provinsi Papua Tengah Tahun 2024.

Apel gelar pasukan dilaksanakan di Lapangan Upacara Korem 173/PVB, Jalan Kesuma Bangsa Nabarua, Malompo Atas, Distik Nabire, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, diikuti aparat gabungan TNI-Polri dan instansi terkait.

Danrem 173/PVB, Brigjen TNI Frits Wilem Ricard Pelamonia dalam amanatnya menekankan kepada seluruh prajurit TNI di Papua Tengah agar tetap menjaga netralitas.

“Saya tekankan kepada seluruh prajurit untuk tetap menjaga netralitas dengan tidak memihak kepada salah satu Paslon maupun itu keluarga kita sendiri,”tegas Komandan Korem.

Sebagai petinggi militer di tingkat Provinsi, Brijen Frits menegaskan kepada prajuritnya agar tidak memberikan fasilitas satuan untuk kepentingan Pilkada kepada Paslon.

“Tidak memberikan tanggapan, komentar dan dilarang menggugah apa pun di Sosial Media yang berkaitan dengan politik,”mintanya.

Menurutnya, sebagai keamanan fokus memberikan atensi khusus dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama pelaksanaan Pilkada di wilayah Provinsi Papua Tengah.

“ Tugas kita adalah pengamanan Pilkada tidak hanya menjaga ketertiban secara fisik tetapi juga menjaga suasana yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat,”katanya.

Oleh karena itu, sinergitas dan kerja sama bersama unsur TNI-Polri, Pemerintah daerah dan penyelenggara Pemilu harus dipelihara terus hingga di tahapan Pilkada selesai.

“Kita harus saling menjaga, saling mengingatkan dan bahu membahu demi terciptanya Pemilukada yang aman dan damai. Karena tugas pengamanan ini bukan hanya tanggungjawab aparat keamanan tetapi juga tanggungjawab seluruh elemen masyarakat

Untuk itu, ia mengimbau seluruh elemen masyarakat di delapan Kabupaten Provinsi Papua Tengah ikut serta menjaga kondusifitas wilayah Provinsi Papua Tengah

“Dalam menyelesaikan suatu konflik Pilkada tersebut kita lebih mengedepankan penyelesaian secara humanis,”pungkasnya.