Ricardo Salampessy Tangani Seleksi Atlet Sepakbola Putra PON Papua

JAYAPURA | Ratusan pesepakbola di tanah Papua saling bersaing dalam ajang seleksi sepakbola putra masuk skuad inti untuk merebut tiket lolos jelang babak pra-kualifikasi atau pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) dibulan Oktober 2023 mendatang.

Ketua Umum Asosisasi Provinsi (Asprov) PSSI Papua, Benhur Tomi Mano mengatakan seleksi sepakbola ini akan berlangsung selama tiga hari ditangani oleh pelatih kepala Ricardo Salampessy. Mengungkapkan proses seleksi ini tak adanya intervensi dari siapapun murni hasil dari pilihan tim pelatih.

“Ricardo Salampessy yang sudah kita tunjuk untuk jadi pelatih kepala untuk menyeleksi pemain PON putra dan juga untuk Pra-PON Oktober nanti. Saya juga harapkan proses seleksi ini harus profesional dan independen dan tidak ada nepotisme, harus betul-betul melihat dari teknik, skill dan semuanya,” kata Benhur Tomi Mano usai memantau langsung jalannya seleksi di Stadion Mahachandra Uncen, Kota Jayapura, Selasa (8/8/2023).

BTM sapaan akrabnya mengatakan bahwa predikat juara bertahan atau peraih medali emas pada tiga disiplin olahraga, yakni sepakbola putra-putri dan futsal harus tetap dipertahankan. Termasuk bisa menjadi tuan rumah pra-PON agar membangkitkan motivasi.

“Karena pada PON XX tahun 2021 lalu kita meraih medali emas di tiga disiplin. Dan tahun ini kita menambah satu disiplin lagi (futsal putri) dan kita berharap bisa meraih medali emas. Kita juga berharap bisa menjadi tuan rumah Pra-PON dengan adanya fasilitas yang sudah memadai yang kita miliki,” harapnya.

Sementara walikota Jayapura dua periode ini harapkan tim pelatih bisa mendapatkan komposisi pemain yang telah siap berlaga pada pra-PON demi merebut tiket lolos.

“Kami harapkan seleksi berjumlah 200 lebih orang bisa diseleksi dengan baik dan profesional, supaya bisa mendapatkan tim yang siap tampil dan lolos ke PON XXI nanti,” tandas BTM.

Untuk diketahui, sejumlah syarat yang ditetapkan oleh Asprov PSSI Papua untuk seleksi sepakbola putra yakni Warga Negara Indonesia (WNI), kelahiran pemain 01 Januari 2003 dan sesudahnya, Kartu Tanda Penduduk (KTP) Provinsi Papua, Ijazah, Vaksin, Kartu Keluarga, dan BPJS Kesehatan yang masih aktif.

Seleksi tahap kedua tim putra akan dilaksanakan pada 8-10 Agustus 2023 di Stadion Mahachandra Uncen dan Stadion Mandala, Kota Jayapura.

penulis : Vidi