Warga Temukan Mayat di Sungai Kampung Pomako

waktu baca 2 menit
Janazah Mikael Embecerem Fembes (35) saat disemayamkan di rumah Wempi yang merupakan iparnya. (Foto: Dok Polsek Mimika Timur)

TIMIKA | Sesosok mayat pria bernama Mikael Embecerem Fembes (35)

ditemukan warga mengapung di sungai jembatan Apurpi, Kampung Pomako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, pada Senin, 22 April 2024.

Kapolsek Mimika Timur, AKP Matheus T Ate mengatakan, sekitar pukul 20.00 WIT, anggota menerima laporan bahwa telah ditemukan sesosok mayat mengapung di sungai oleh warga

Ipar korbam Wempi Sunpaipo mengatakan, sebelum korban ditemukan meninggal, pada Minggu 21 April 2024, sekitar pukul 04.30 WIT, korban dalam kondisi sakit malaria dan juga lambung keluar rumah melewati pintu belakang.

“Saksi kemudian mencari korban namun sudah tidak dapat,”kata Kapolsek, Selasa (23/4/2024).

Saksi kemudian berusaha mencari ke pelabuhan hingga pelabuhan perikanan namun korban tidak ditemukan.

Saksi terus melakukan pencarian hingga ke kota Timika dan pada hari Senin, 22 April 2024. Dan sekira pukul 19.00 WIT, Wempi mendapat informasi dari warga bahwa korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di bawah jembatan Apurpi Pomako.

Kapolsek mengungkapkan, beredar kabar dari masyarakat bahwa penyebab kematiannya dikarenakan oleh saksi.

Kabar tersebut membuat saksi takut pulang ker umah dan mengamankan diri di Kantor Polsek Miktim

“Sementara jenazah korban saat ini di semayamkan di rumah saksi,” katanya.

Sementara Kapolsek menambahakan, dari keterangan kakak kandung korban bernama Hans Fembes disebutkab, bahwa korban sebelum meninggal sempat mengalami sakit malaria yang mengakibatkan korban hilang kesadaran.

“Keluarga korban mengatakan bahwa meninggalnya Mikael Embecerem Fembes ini disebabkan karena sakit malaria bukan karena disengaja,” pungkasnya.

Editor:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version