JAYAPURA, Seputarpapua.com | Sinyal Paulus Waterpauw maju dalam Pilkada Gubernur (Pilgub) Papua 2024 semakin menguat. Hal ini ditandai dengan munculnya sejumlah baliho ukuran besar yang terpasang di Sentani dan Kota Jayapura, Papua, pada Jumat 26 April 2024.
Dalam baliho yang terpampang, mantan Kabaintelkam Polri itu meminta doa restu dari masyarakat Papua untuk maju Pilgub Papua 2024.
“Paulus Waterpauw Mengabdi Untuk Negeri, Mohon Doa Restu,” demikian bunyi tulisan dalam baliho yang terpampang.
Dihari yang sama, Anggota DPR RI, Yan Permenas Mandenas memposting foto pertemuan dengan Paulus Waterpauw di grup WhatsApp dengan menulis keterangan “Paulus Waterpauw figur tepat dambaan masyarakat Papua dan Kaka PW Terbaik, Torang Gas”.
Postingan ini pun menuai reaksi netizen. Banyak netizen mendukung Yan Mandenas untuk mendampingi Paulus Waterpauw sebagai wakil gubernur dalam Pilgub Papua periode 2024-2029.
Menanggapi tanggapan netizen yang mendukungnya menjadi calon wakil gubernur, Yan Mandenas hanya menjawab tidak mau berkomentar.
“No comment, karena saya tegak lurus ke 08,” tegasnya.
Istilah 08 erat dikaitkan dengan Presiden RI ke 8 terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra.
Meski enggan menjawab pertanyaan, namun Yan Mandenas mengakui bahwa Paulus Waterpauw figur yang tepat menjadi gubernur Papua.
“Paulus Waterpauw figur yang tepat untuk menjawab krisis kepemimpinan politik yang didambakan masyarakat Papua,” tulisnya.
Dukungan netizen kepada Yan Mandenas untuk maju dalam Pilkada 2024 bukan tanpa alasan. Kader Gerindra itu kembali duduk sebagai wakil rakyat di DPR RI setelah meraup suara tertinggi dengan perolehan 80 ribu suara pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Februari lalu.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis
1 Komentar
Menurut saya kalau beliau berdua di padukan utk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur sangat tepat dan sah-sah saja. Yang kami harapkan agar kedepan nya kepemimpinan nya nanti bisa menerapkan Otonomi Khusus utk Daerah di mana jabatan Eselon II Dan Eselon III harus di Duduki Putra Asli Papua utk semua Kabupaten dan Kota di Propinsi Papua.