TIMIKA | Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Mimika telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke penjual daging dan ayam menjelang natal.
Sidak ini dilakukan di semua tempat penjualan daging dan ayam yang ada di Mimika.
Dalam proses Sidak yang sudah berjalan selama dua hari, Disnakeswan hanya menemukan 2 kilogram daging yang rusak.
Kepala Disnakeswan, drh. Sabelina Fitriyani mengatakan dengan ditemukan hanya 2 kilogram daging yang rusak, menunjukan bahwa daging maupun ayam yang dijual oleh pedagang baik dan masih aman.
“Pantauan kami selama Sidak dari kemarin itu tidak banyak ditemukan daging maupun ayam yang rusak atau tidak layak dikonsumsi,” kata Sabelina ketika melakukan sidak di Pasar Sentral Timika, Selasa (20/12/2022).
Ia juga menjelaskan, stok daging maupun ayam untuk keperluan natal dan tahun baru masih memiliki stok yang cukup. Stok ayam masih 600 ton, dan daging 20 ton.Â
“Ayam nanti ada penambahan 200 ton, untuk daging hanya 20 ton karena masih ada pembatasan-pembatasan,” ungkapnya.
Untuk daging babi sendiri menurut Sabelina tahun ini ada penurunan stok yang dikarenakan para peternak menyimpan untuk dijual pada Natal dan Tahun Baru karena harga lebih bagus.
“Memang tahun ini stok babi kita berkurang karena daya beli masyarakat kita sudah bagus dibandingkan tahun-tahun lalu,”ujarnya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis