MIMIKA, Seputarpapua.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Mimika mengadakan gerakan pangan murah, Rabu (14/11/2024).
Gerakan pangan murah yang diadakan DKP tepat disamping Stadion Wania Imipi, Jalan SP 1, dimaksud untuk menekan angka inflasi di Kabupaten Mimika.
Sekretaris Ketahanan Pangan, Nyoman Dwitama mengatakan, gerakan pangan murah yang diadakan sesuai kebijakan Penjabat (Pj) Bupati Mimika dalam mengendalikan inflasi.
“Mudah-mudahan kegiatan seperti gerakan pangan murah ini bisa berlangsung hingga akhir tahun untuk menjaga komitmen Pj Bupati,” katanya saat diwawancarai.
Menurutnya, untuk inflasi saat ini sudah menurun dari sebelumnya pada bulan September 2024 diangka 8 persen sekarang diangkat 4 persen.
“Jadi kalau ada lonjakan inflasi kita interfensi dengan pasar murah,” ucapnya.
Ia menyampaikan, selain menjual sembako untuk mengendalikan inflasi, dari DPK juga terus promosikan produk pangan lokal seperti sagu dengan memberikan harga renda dari harga pasar.
“Mudah-mudahan masyarakat Mimika terus mencintai pangan lokal terutama sagu ini, karena sangan melimpah dengan kualitas yang sangat baik, jadi masyarakat jangan ragu mengonsumsi pangan lokal, ” katanya saat diwawancarai.
Ia pun berharap masyarakat dapat bijak dalam berbelanja agar apa yang dibeli tidak terbuang.
Adapun daftar harga sembako yang dijual,
Beras premium Sulawesi berat 10 kg dijual dengan harga Rp140 ribu, Beras premium 5 kg diharga Rp70 ribu, Beras SPHP 5kg Rp65 ribu, Bawang Merah Rp30 ribu perkilo, Bawang Putih Rp35 ribu perkilo, Ayam lokal Rp50 ribu perekor, Gula Rp13 ribu perkilo, Telur Rp55 ribu per rak, Minyak goreng Rp14 ribu perliter, Kentang Rp20 ribu perkilo, Cabe Rawit Rp20 ribu perkilo, Cabe Keriting Rp10 ribu perkilo, Tomat Rp10 ribu perkilo dan Wortel Rp15 ribu perkilo.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis