Gerry Okoare Minta Polisi Cegah Rencana Muslub Kelompok Tandingan

Perbesar

TIMIKA | Ketua Lembaga Masyarakat Adat Suku Kamoro (Lemasko) Gerry Okoare meminta kepolisian untuk mencegah rencana musyawarah luar biasa yang dibuat oleh kelompok yang berseberangan dengannya.

Permintaan menyusul adanya informasi terkait rencana Muslub yang akan digelar pada 22 dan 23 Juni 2022.

Dimana rencana Muslub ini akan dibuat oleh Badan Musyawarah yang sudah dipecat

“Saya minta penegak hukum segera pencegahan terhadap pihak yang tidak berkoordinasi dengan kami,” katanya di Timika, Kamis (9/6/2022).

Menurutnya, Muslub itu tidak ada dasarnya karena dilakukan oleh pihak yang berseberangan dan pada akhirnya bisa terjadi permasalahan di tengah masyarakat.

“Kalau terjadi bentrok dan saya punya masyarakat luka atau apa saya tanggung jawab di sini. Kalau kubu sebelah ada yang mati jangan lari, siapa yang bikin undangan itu saya kejar harus tanggung jawab,” tegasnya.

Larangan untuk tidak melakukan Muslub oleh kelompok itu karena Lemasko yang dipimpinnya saat ini sudah memiliki akta notaris dan juga terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

“Saya minta Kapolres Dandim jajarannya untuk menjaga ketertiban yang sudah dijaga Timika dalam kondisi yang baik,” katanya.