MERAUKE | Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi menyalurkan sejumlah bantuan kepada warga di Kabupaten Merauke, Papua Selatan di momentum Hari Bakti Transmigrasi ke-72, Senin (12/12/2022).
Bantuan yang disalurkan antara lain rumah layak huni bagi 17 kepala keluarga trans lokal, handtracktor, mesin pemotong rumput, perbekalan transmigran (alat pertukangan, pertanian dan penerangan), bantuan pembangunan dan pengembangan pasar desa bagi Kampung Waninggap Miraf Distrik Tanah Miring sebesar Rp500 juta.
Bantuan diserahkan secara langsung Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendestrans), Abdul Halim Iskandar di Monumen Kapsul Waktu Merauke.
Plt Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Kemendestrans, Rajumber Prihatin melalui sambutannya menyatakan tercatat sebanyak 2,2 juta kepala keluarga atau lebih dari 9,2 juta jiwa transmigran ditempatkan di permukiman baru di Indonesia.
Untuk memfasilitasinya, Kemendestrans telah membangun sebanyak 3.606 satuan permukiman di 619 kawasan transmigrasi. Lokasi transmigrasi tersebut juga mencakup wilayah perbatasan Indonesia yang berada di 22 kawasan transmigrasi di 19 Kabupaten pada 7 provinsi.
Dikatakan, program transmigrasi berperan sangat penting untuk terbentuknya 1.529 desa definitif. Di sisi lain, sebanyak 454 eks satuan permukiman transmigrasi berkembang menjadi ibukota kecamatan, 114 eks satuan permukiman transmigrasi mendukung ibu kota kabupaten serta dua ibu kota provinsi.
“Tidak hanya kuantitas program transmigrasi yang telah meningkatkan kualitas hidup dan sumber daya manusia warga transmigran beserta masyarakat sekitar transmigrasi. Dari 1.529 desa yang terbentuk dari satuan permukiman sebesar 15,07 persen atau 296 desa tumbuh menjadi desa maju dan sebesar 7,08 persen atau 139 Desa tumbuh menjadi desa mandiri,” kata Prihatin.
“Dapat bandingkan saat ini dari 74.961 desa seluruh Indonesia, jumlah desa mandiri mencapai 8,43 persen dan desa maju mencapai sudah ada 27,3 persen,” ujarnya.
Prihatin mengatakan khusus di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, telah ada dua desa eks satuan permukiman yaitu Kampung Sukamaju di Distrik Malind dan Sota di Distrik Sota yang telah terindeks sebagai desa maju dengan nilai indeks masing-masing 0,75 dan 0,76 persen. Capaian indeks ini menunjukkan bahwa dua desa tersebut tidak akan lama lagi menjadi desa mandiri.
“Dampak transmigrasi tidak hanya berskala lokal dan regional, tapi kawasan transmigrasi juga telah mendukung dan menjaga pembangunan nasional. Salah satunya adalah kawasan transmigrasi Salor di Kabupaten Merauke yang telah mendukung pusat kegiatan nasional dan kawasan transmigrasi Muting mendukung kegiatan skala lokal dan regional,” ujarnya.
Prihatin menambahkan, untuk mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan serta peningkatan kualitas hidup sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Merauke khususnya, Kemendestrans menyerahkan kunci rumah kepada 17 kepala keluarga transmigrasi penempatan tahun 2022. Selain itu, Kemendestrans juga menyerahkan bantuan lainnya untuk mendukung warga trans lokal.
“Penyerahan bantuan ini sebagai kado di hari Bakti Transmigrasi ke-72. Selain itu juga dilakukan penyerahan bidang tanah hak pengelolaan transmigrasi di Kabupaten Merauke dari Kemendestrans kepada Pemkab Merauke,” imbuhnya.
- Tag :
- Bantuan Perumahan,
- Menteri Desa,
- Merauke
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis