Menanti Kejelasan Kepengurusan KONI Mimika 2022-2027

TIMIKA | Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Mimika saat ini terkatung-katung karena belum jelasnya status kepemimpinannya, setelah Ketua Umum Terpilih Johannes Rettob menghadapi masalah hukum.

Ketua Harian KONI Papua Tengah yang juga Pj Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito mengatakan akan segera mengajukan pelantikan ketua sekaligus pengurus KONI Mimika periode 2022-2027 kepada Pj Gubernur Papua Tengah yang juga menjabat sebagai Ketua Umum KONI Papua Tengah.

“KONI Mimika ini belum sempat kita lantik, nanti kita ajukan ke bu Pj Gubernur untuk dilakukan pelantikan secara resmi,” ujarnya saat ditemui wartawan di pelataran Gedung Eme Neme Yauware, Mimika pada Senin, 28 Agustus 2023.

Ia menjelaskan kepengurusan KONI Mimika yang telah ada sekarang sudah lengkap, hanya saja menunggu pelantikan.

Sedangkan ditanya soal ketua KONI Mimika yang tersandung masalah hukum, menurut Valentinus keputusan tersebut akan diserahkan ke KONI Papua Tengah.

“(Apakah bisa diganti?) Yah kalau itu harus dilakukan (diganti) kenapa tidak? Kan? Intinya, kita doakan bersama-sama semoga beliau (Ketua KONI Mimika terpilih) bisa segera menyelesaikan permasalahannya, supaya dilantik yah tetap beliau Ketua KONI Mimika,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I KONI Papua Tengah Cesar Avianto Tunya mengatakan terkait dengan pelantikan ketua KONI Mimika pihaknya akan lebih dahulu berkoordinasi dengan KONI Pusat.

“Karena kalau keabsahan sudah waktu itu, tinggal ini mau apa? Mau ganti? Atau seperti apa? kalau mau begitu (diganti) pasti kandidat-kandidat ini kepentingan politik,” paparnya.

Ditanya soal alternatif kemungkinan solusi, Cesar menyebut bisa ditunjuk seorang Plt (pelaksana tugas).

“Bisa Plt saja toh kalau ketum-nya bermasalah, tetapi itu tergantung, saya tidak mau menjudge, meski aturan saya tahu, tapi kita nanti juga minta masukan ke KONI Pusat seperti apa, bagaimana mereka melihat itu,” terangnya.

Tidak kunjung dilantiknya ketua KONI Mimika kata Cesar karena beberapa waktu lalu tidak ada kecocokan waktu antara Ketua Umum KONI Papua Tengah dan Ketua KONI Mimika terpilih Johannes Rettob.

“Waktunya tidak dapat, ketika waktunya sudah siap ditahan Kemendagri, waktu itu saya minta saya mau lantik, ketua umum disini (Mimika) tidak mau, maunya Pj Gub, akhirnya kita tunggu mundur,” paparnya.

penulis : Fachruddin Aji
editor : Saldi Hermanto

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan