PSBS Biak Gelontorkan Ratusan Miliar untuk Kompetisi Liga 1

Presiden klub Yan Mandenas bersama pelatih Juan Esnaider. Foto: Dok PSBS Biak

JAYAPURA, Seputarpapua.com | Manajemen PSBS Biak harus mengelontorkan anggaran senilai Rp100 miliar sepanjang keikutsertaan mereka dalam menghadapi Kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

Besaran anggaran itu, diperuntukkan pada pembelian pemain asing, pemain lokal maupun penghitungan untuk biaya transportasi dan akomodasi keseluruhan tim.

“Karena kompetisi Liga 2 ini berbeda dengan Liga 1, kita hitung-hitung butuhkan hampir Rp100 miliar untuk satu musim di jompetisi Liga 1, baik transferan untuk persiapan pemain, ofisial, termasuk untuk semua kebutuhan tim,” kata Presiden PSBS Biak, Yan Parmenas Mandenas yang dikutip dari kanal YouTube Liputan6, Minggu (14/7/2024).

YPM panggilan singkatnya mengatakan besaran anggaran itu digelontorkan lantaran menginginkan kualitas skuadnya bisa bersaing pada Kompetisi Liga 1.

“Kita tidak sekedar merekrut pelatih dan pemain, tetapi sesuai kebutuhan tim maupun kita memang mencari pemain dan pelatih yang punya pengalaman di Indonesia. Kita PSBS memang punya target yang realistis,” ujarnya.

Apalagi, kata YPM, target klub berjuluk Badai Pasifik ini bisa diperingkat empat besar pada musim 2024/2025.

“Target finis di peringkat terbaik, target empat besar musim ini. Makanya kita rekrut pelatih dua musim untuk membawa prestasi. Karena memang kontrak kita lebih kepada pemain muda ketimbang pemain senior lebih sedikit, dengan alasan untuk jangka panjang, makanya kita rombak hampir 80 persen,” pungkasnya.

PSBS Biak kini masih menjalani pemusatan latihan di Kota Dewata Bali guna mematangkan skuad jelang laga pembuka melawan juara Liga 1 musim lalu, Persib Bandung pada 9 Agustus 2024 mendatang.

penulis : Vidi
editor : Saldi Hermanto

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan