Ribuan Peserta Meriahkan Lomba Lari Maraton Nomor 5 – 21 Km di Mimika

TIMIKA | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) menggelar Lomba Lari Maraton nomor 5 Km untuk SD-SMP, 10 Km untuk SMA-SMK, dan 21 Km (half marathon) untuk umum.

Seluruh nomor tersebut terdiri dari kategori putra dan putri, yangamana perlombaan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 78 Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Titik start ketiga kategori lomba dimulai dari lokasi yang berbeda, kategori 5 Km dimulai dari depan perumahan Pemda SP 2, kategori 10 Km dimulai dari pertigaan Jili Ale SP 3, dan kategori 21 Km dimulai dari Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika dengan akhir atau finish semua kategori berada di Pelataran Gedung Eme Neme Yauware.

Kepala Disparbudpora Mimika Yacob Toisuta yang ditemui di garis finish pelataran Gedung Eme Neme Yauware, Kamis (10/8/2023), menyebutkan bahwa jumlah peserta dari semua kategori perlombaan mencapai ribuan orang.

Selaku panitia perlombaan dari Pemerintah Kabupaten Mimika, Yacob mengaku puas dengan jalannya semua kegiatan yang digelar.

“Sekalipun kita sadari banyak kekurangan, banyak kekurangan itu yang kedepan akan menjadi bahan evaluasi tahun depan, selain itu dalam beberapa tahun ini, (tahun 2023) inilah baru digelar perayaan HUT RI melibatkan masyarakat luas,” paparnya.

Peserta yang berhasil meraih posisi 1 sampai 9 pada semua kategori akan mendapatkan medali. Sedangkan untuk hadiah berupa uang pembinaan hanya diberikan kepada mereka yang menempati posisi 1 sampai 5.

Sementara soal isu adanya pelari yang juga atlet dari luar Papua Tengah ikut perlombaan dalam kategori umum, Yacob menjelaskan bahwa lomba lari maraton kategori umum memang dibuka seluas-luasnya.

“Karena ini dalam rangka peringatan HUT ke 78 RI, jadi tidak ada prioritas-prioritas di Mimika saja, jadi kita tidak pilah-pilah atau pisah,” jelasnya.

Advertisements

Selain itu, menurut Yacob, dengan adanya keterlibatan pelari atau atlet dari luar Mimika dan Papua Tengah, hal itu bisa menjadi tolak ukur kemampuan pelari dan atlet lokal agar lebih termotivasi.

“Mengapa kita kalah? Artinya perlu pembinaan dan perbaikan, karena kalau kita sendiri yang ada di Mimika yang ikut, lalu juara, mungkin ada rasa bangga, tetapi tidak ada tolak ukur,” tegasnya.

Adapun juara 1 dalam nomor lari 5 Km kategori putra diraih Febrian A Yaru, diikuti Firman ditempat kedua, Hesly R. Lumoly ditempat ketiga, dan ditempat keempat dan kelima diisi oleh Fikram Fatih dan Arison Amisim.

Kemudian juara 1 kategori putri diraih oleh Meilah Womsiwor, diikuti Margaretha K. Fatubun, Yulien A. R. Simbiak, Naomi A. Faidiban, Grasela Y. Bere pada tempat kedua, ketiga, keempat dan kelima.

Juara 1 kategori putra nomor 10 Km diraih oleh Huwal Putra Waro, diikuti Alinus Waker, Nikodemus Watratan, Alfonsius Dogopia, Frans Petege yang menempati urutan kedua, ketiga, keempat dan kelima.

Pada kategori putri nomor 10 km, juara 1 diraih oleh Melkuta Yawan, diikuti Jaquenlie J. Pinontoan, Ameria Namea, Agustina Nirmala Awom, Tekla Anggaibak yang meraih juara kedua, ketiga, keempat dan kelima.

Advertisements

Untuk juara 1 nomor 21 Km, kategori putra umum diraih oleh La Ode Safrudin, diikuti Esau Kadam, Rajes Teturan, Irsan, dan Aldi Rergi pada tempat kedua, ketiga, keempat dan kelima.

Terakhir juara 1 kategori putri umum nomor 21 Km diraih oleh Mergina Asyerem, Ona Pays, Maria B. Kwalepa, Amelia, Yuniarti Matodano pada tempat kedua, ketiga, keempat dan kelima.

penulis : Fachruddin Aji
editor : Saldi Hermanto

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan