Ruben Sanadi: Tidak Boleh Anggap Remeh Persipura

JAYAPURA | Kapten tim PSBS Biak Karel Ruben Sanadi meminta rekan-rekannya tetap menganggap laga melawan Persipura Jayapura sebagai laga final yang akan berlangsung pada Jumat, 20 Oktober 2023 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua.

“Semoga laga besok teman-teman dan saya sendiri tidak boleh anggap remeh, karena Persipura tuan rumah. Kita tahu Persipura adalah salah satu tim yang saya juga favoritkan. Kembali lagi, kita lihat tim sendiri, tidak perlu melihat lawan,” kata Ruben Sanadi kepada awak media, Kamis (19/10/2023).

Dia berharap apa yang sudah dijalani selama latihan dapat diterapkan ketika laga melawan Persipura Jayapura.

“Apapun strategi yang diberikan pelatih kita bisa lakukan di lapangan, jangan terlalu sombong karena belum selesai, pertandingan baru mulai. Kita fokus, jaga kesehatan, kekompakan paling utama diluar lapangan itu yang penting,” tuturnya.

“Semoga besok Tuhan izinkan, pasti kita memberikan permainan yang terbaik dan menghibur masyarakat Papua, terutama masyarakat Biak. Tetap kita berusaha, memberikan yang terbaik, hasil pun ketika kita bermain baik dan kekompakan pasti dapatkan hasil yang baik juga,” tambahnya.

Sementara Manajer PSBS Biak Yan Permenas Mandenas mengaku timnya akan tampil enjoy menghadapi tuan rumah Persipura Jayapura. Pihaknya sudah memastikan tim tampil dengan kekuatan penuh dengan menurunkan formasi terbaiknya saat ini.

“Kami akan tampil tanpa beban. Kami sedang dalam kondisi terbaik setelah menang di Sulut United pekan lalu. Kami datang dengan kekuatan penuh tanpa satu pemain yang absen akibat kartu kuning maupun cedera,” katanya.

Mantan manajer Persipura itu mengatakan justeru tim tuan rumah akan tampil dengan beban berat. Seusai kalah dari Persewar Waropen 1-2 pekan lalu, Yustinus Pae dan kolega dituntut untuk memenangkan laga menghadapi PSBS. Hal inilah yang menyebabkan beban berat di pundak para pemain berjuluk Mutiara Hitam.

“Mereka pasti tampil dengan beban karena dituntut untuk menang saat melawan kita. Apalagi mereka bertanding dibawah tekanan pendukungnya sendiri, berbeda dengan kami yang datang dalam trend positif,” tandasnya.

penulis : Vidi

editor : Saldi Hermanto