Video Viral Aksi Bakar Masker dan Botol Vaksin di Kwamki Narama Beredar, ini Penjelasannya

Capture video tiktok akun @kalkinalowen.
Capture video tiktok akun @kalkinalowen.

TIMIKA | Sebuah video aksi bakar masker dan botol vaksin melalui aplikasi Tiktok viral di media sosial.

Dalam aksi itu, sejumlah tokoh agama menggunakan jas hitam memegang botol vaksin, dan jemaat memegang masker kemudian dibakar.

Aksi itu dilakukan di Halaman GKII Samaria, Distrik Kwamki Narama, Mimika, Papua.

“Kami tidak pernah menutup tempat ibadah-ibadah raya. Kemudian hari ini kami tim KKR mulai dari Yudea, Samaria, Galilea, kemudian Bukit Sion, Tiberias sampai dengan Matoa, Petra Silo sampai dengan Anugrah, serta ada 23 gereja ini kami menjalani KKR. Maka atas nama daerah Kwamki Narama atas nama tim, kami tidak percaya vaksin dengan korona, karena dalam nama Yesus darah Kristus dikalahkan oleh kuasa setan, seperti Covid-19 maupun vaksin. Di kwamki lama ini sejak dulu, hari ini sampai Yesus datang kami tidak percaya,” ucap salah satu tokoh agama dalam video tersebut.

Kemudian, dalam video itu juga seorang tokoh agama yang disebut sebagai Ketua KKR menyampaikan terima kasih kepada peserta KKR.

“Terima kasih bapak ibu peserta KKR, dari Jakarta, Amerika sampai di Papua, sekarang vaksin dan korona hari ini kitong bakar,” ucap tokoh agama tersebut sembari mulai melempar masker dan botol vaksin ke arah api yang sedang menyala.

Video tersebut kemudian direkam oleh seseorang. Kemudian disebarkan oleh pemilik akun tiktok yakni @kalkinalowen.

Pemilik akun tersebut adalah Ketua DPC KNPI Kwamki Narama Awen Magai.

Kepada Seputarpapua.com Awen menjelaskan, video tersebut bukan direkam oleh dirinya.

Advertisements

Namun, ia mendapatkan video tersebut dan berinisiatif menyebarkan melalui akun Tiktoknya.

“Saya dapat video jadi saya sebarkan,” kata Awen ketika dihubungi Seputarpapua.com melalui sambungan telepon, Senin (2/8/2021).

penulis : Kristin Rejang
editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan