Harga Cabai di Timika Tembus Rp180 Ribu Perkilo

Harga Cabai di Timika Tembus Rp180 Ribu Perkilo

TIMIKA | Hujan yang mengguyur Kota Timika, Papua dan sekitarnya dalam beberapa bulan terakhir membuat sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan.

Cabai misalnya, saat ini di pasar Sentral Timika, Kelurahan Pasar Sentral, Distrik Mimika Baru dijual mulai dari harga Rp150 ribu hingga Rp180 ribu per kg. 

Salah seorang pedagang bumbu dapur, Ida mengatakan, kenaikan harga cabai berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp50 ribu. 

"Pasokan cabai dari petani lokal saat ini sangat kurang,  bahkan banyak tanaman cabai yang busuk, sehingga kami juga susah untuk mendapatkannya. Hal itu mempengaruhi harga jual cabai yang melambung sangat tinggi, dan kamipun terpaksa menjual dengan harga mahal karena memang sudah diambilnya mahal" ujar Ida saat ditemui seputarpapua.com, di Pasar Sentral Timika, Selasa (6/8).

Hal senada dikatakan pedagang bumbu dapur lainya Tajudin. Kata dia, kenaikan harga cabai di pasar beragam, mulai dari Rp150 ribu hingga Rp180 ribu per kilonya tergantung dari pasokannya. Bahkan, Senin (5/7) sore, harga cabai sempat mencapai Rp200 ribu perkilo. 

"Kemaren sore harga cabai sempat naik hingga Rp200 ribu perkilo karena stok cabai tidak ada yang masuk, namun karena tadi pagi ada pesawat yang masuk jadi turun lagi" ungkap tajuddin, Selasa. 

Ia menuturkan, harga cabai dipasaran berbeda-beda tergantung kirimannya dari daerah mana. Seperti kiriman Makassar dijual dengan harga Rp150 ribu perkilo, sedangkan kiriman dari Wamena dijual dengan harga Rp170 perkilo dan untuk cabai lokal dijual Rp180 perkilo. 

Selain harga cabai yang melambung tinggi, harga tomat juga naik. Tomat yang biasanya dijual dengan harga Rp20 ribu perkilo, kini dijual seharga Rp30 ribu hingga Rp 40 ribu perkilo. 

Sementara, menjelang hari raya Idul Adha, sejumlah harga bahan-bahan kebutuhan pokok lainnya belum ada kenaikan yang signifikan. 

Reporter: Yunita
Editor: Batt

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *