Gara-gara Anak Main Korek Api, 3 Bangunan di Jayapura Hangus Terbakar

Tampak kepulan asap yang membakar 3 bangunan di kawasan Tanah Hitam, Kota Jayapura
Tampak kepulan asap yang membakar 3 bangunan di kawasan Tanah Hitam, Kota Jayapura

JAYAPURA | Di hari ketiga awal tahun 2023, musibah kebakaran kembali terjadi di  Kota Jayapura.

Kali ini kebakaran diduga lantaran anak-anak bermain korek api,  menghanguskan 2 unit rumah,  dan 1 unit rumah kost di Jalan Bandeng RT 001 / RW 002 Tanah Hitam, Kelurahan Asano,  Distrik Abepura, Selasa (3/1/2023) sore.

“Iya benar kebakaran terjadi lagi hari ini sekitar pukul 16.30 WIT. Asal api diduga berasal dari gudang pemilik rumah kost bernama Sarmiyati,” ucap Kapolsek Abepura AKP Soeparmanto di Jayapura, Selasa malam.

Dari keterangan pemilik rumah kost, kata Kapolsek, kebakaran itu berawal saat dirinya sedang memasak di dapur. Tak lama memudian anak-anak masuk ke dalam rumah dan memintanya untuk mematikan saklar listrik karena ada api di gudang.

“Sarmiyati saat itu langsung berlari keluar rumah dan mematikan aliran listrik. Dia kemudian meminta pertolongan kepada warga di sekitar lokasi untuk coba memadamkan api dengan alat seadanya, namun api cepat menyebar,”jelas Kapolsek.

Selang beberapa waktu, tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Jayapura tiba di lokasi untuk memadamkan api.

“Ada dua unit mobil suplai air juga ikut membantu sehingga api berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.00 WIT,” bebernya.

Dari hasil pengembangan di lapangan, lanjut Kapolsek, bahwa penyebab kebakaran berasal dari korek api yang  dimainkan oleh anak-anak  di dalam gudang pemilik rumah kost. Kemudian api mengenai kursi sofa, sehingga cepat membesar dan membakar bangunan.

“Tapi kami masih terus lakukan pendalaman soal penyebab terjadinya kebakaran. Kami akan meminta bantuan Bid Labfor Polda Papua untuk melakukan Olah TKP,” terang Kapolsek.

Advertisements

Ia bersyukur tidak terdapat korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materil diperkirakan mencapai 500 juta rupiah.

“Kami meminta kepada para orang tua agar selalu lakukan pengawasan dan memonitor setiap apa yang dilakukan oleh anak-anaknya. Inj untuk mengindari hal-hal yang tidak diinginkan,  yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain,” tandasnya.

penulis : Alley

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan