JAYAPURA | Skuad mutiara hitam julukan Persipura Jayapura harus diliburkan selama 10 hari, terhitung, Senin (17/10) pasca belum adanya kejelasan kapan bergulir kembali Kompetisi Liga 2 Indonesia, buntut dari tragedi Kanjuruhan, Malang.
Akibat tragedi Kanjuruhan, Malang berdampak dihentikan sementara selama dua pekan baik Kompetisi Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 yang kunjung belum didapatkan kepastiannya.
“Kita istirahat dulu, jadi saya sudah bicara ke pak Manajer, kita libur selama 10 hari karena ini situasi tak menentu dan tidak tahu mau jadi apa,” kata pelatih Persipura Ricky Nelson usai laga ujicoba timnya kontra Toli FC, Sabtu (15/10/2022) di Lapangan pemanasan Stadion Lukas Enembe, Sentani, Kabupaten Jayapura.
Ia mengeluhkan keputusan merekomendasikan Kongres Luar Biasa (KLB) sangat merepotkan yang akan berdampak semakin ketidakjelasan kapan kembalinya Kompetisi bergulir.
“Saya berpikir kemarin dengan PSSI mengaku bertanggung jawab, rekomendasinya sudah lebih baik. Ternyata rekomendasinya mengikat dan menyandera PSSI bahwa harus Kongres Luar Biasa (KLB), prosedur ini akan memakan waktu. Jadi kita liburkan pemain bersama keluarganya dulu,” tambahnya.
Eks pelatih sepakbola PON Nusa Tenggara Timur (NTT) ini mengatakan bahwa meski pemain diliburkan, tetap diwajibkan untuk latihan mandiri sambil terus terpantau oleh tim pelatih.
“Mereka (pemain) diliburkan, tapi tetap kita ada pekerjaan rumah (PR). Jadi individual training akan kita pantau terus, individual training mereka harus direport terus. Nanti tim pelatih fisik yang akan mengecek,” pungkas Ricky.
- Tag :
- Liga 2,
- Persipura,
- Tragedi Kanjuruhan
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis