TIMIKA, Seputarpapua.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melakukan pertemuan secara tertutup dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mimika di Hotel Swiss-Bellin Mimika, Senin (13/5/2024).
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika, Ida Wahyuni mengatakan, pertemuan itu digelar berdasarkan undangan yang dilayangkan Pemkab Mimika kepada DPRD Mimika dalam rangka diskusi grup yang terfokus pada pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Mimika.
“(Selain pelaksanaan pembangunan) sebagaimana agenda yang sedang berlangsung disampaikan ke pemkab tentang (dividen atas,red) divestasi saham juga menjadi topik dalam diskusi tadi,” kata Ida Wahyuni di Hotel Swiss-Belinn, Senin (13/5/2024).
Hasil dalam diskusi ini diharapkan, pemkab dan masyarakat memperoleh sebagaimana yang telah diamanatkan oleh Undang-undang Republik Indonesia Nomor 3 tahun 2020 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara, yakni terkait kewajiban membayar dividen atas divestasi saham PT Freeport Indonesia (PTFI) ke Pemerintah.
Ditanya sejauh mana pembagian dividen ke Pemkab Mimika dan masyarakat atas divestasi saham PTFI, Ida tak dapat menjawab dan mengatakan bahwa Bagian Hukum Setda dan Inspektorat yang mewakili Pemkab Mimika menghadiri beberapa pertemuan yang digelar Pemerintah Pusat terkait pembagian dividen hasil divestasi saham Freeport untuk Kabupaten Mimika.
Hadir dalam diskusi tersebut Wakil Ketua I DPRD Mimika Aleks Tsenawatme beserta beberapa anggota DPRD, Bupati Mimika Eltinus Omaleng, Kepala BPKAD Jania Basir, dan Kepala Bappenda Dwi Cholifah.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis