TIMIKA | Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah melalui Dinas Ketahanan Pangan mengadakan pasar murah dalam rangka menyambut Ramadan 1444 hijriyah dan menekan inflasi.
Pasar murah digelar di Halaman Gedung Eme Neme Yauware, Senin (20/3/2023).
Inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Yulius Koga mengatakan, pasar murah sebenarnya belum direncanakan dalam APBD, tetapi ini dilakukan karena tuntutan 0emerintah pusat.
“Kegiatan ini dalam rangka (menekan) inflasi daerah (dan) dalam rangka bulan suci ramadan,” kata Yulius saat diwawancara di lokasi pasar murah.
Pasar murah dibuat dengan anggaran gerakan pangan murah untuk mengimbangin inflasi daerah.
“Untuk gerakan pangan murah nanti selama setahun, jadi sesuai rencana kami nanti 22 kali secara bertahap,” kata Yulius.
Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob mengatakan, pengendalian inflasi daerah merupakan kebijakan dari pemerintah pusat. Setiap daerah harus terus mempertahankan harga komoditi-komoditi.
Pihaknya juga meminta BPS Mimika membantu pemerintah memantau setiap waktu komoditi apa yang harus dikuatkan di Mimika.
Lebih lanjut John mengatakan ini merupakan tugas pemerintah untuk menjaga agar masyarakat bisa tetap menikmati harga yang terjangkau.
“Saya berharap juga masuk dalam bulan Ramadan ini, bulan puasa, para penjual tolong tetap pertahankan harga,” pesannya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis