TIMIKA | Salah satu tokoh masyarakat Papua, Wilhelmus Pigai meminta Presiden Joko Widodo mempertimbangkan agar pelaksanaan PON XX di Papua, pada Oktober 2020 mendatang ditunda.
Menurut Wilhelmus, di tengah pendemi Covid-19 saat ini bahkan sudah lebih dari 20 warga di Papua terinfeksi, membuat persiapan perhelatan tingkat nasional itu tidak akan maksimal.
Terlebih kepada persiapan para atlet, khususnya dari Papua.
“Kewenangan memutuskan apakah PON Papua ditunda atau tetap berjalan ditangan presiden. Situasi saat ini memang sangat memprihatinkan dengan kondisi virus corona ini. Banyak persiapan menjadi terganggu terkait pelaksanaan PON menjadi terganggu,” kata Wilhelmus Pigai kepada Seputarpapua.com, Minggu (5/4).
Kata Wilhelmus, permintaan agar Presiden menunda pelaksanaan PON Papua berkaca pada banyak event dunia ditunda, bahkan ada yang dibatalkan karena penyebaran virus corona.
“Keselamatan nyawa manusia menjadi hukum yang paling tertinggi diatas segala-galanya. Karena itu saya minta presiden dapat mempertimbangkannya,” kata Wilhelmus.
Sesuai jadwal, pelaksanaan PON akan dilakukan Oktober mendatang dengan empat klaster, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis