JAYAPURA, Seputarpapua.com | Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Papua tahun ini memperoleh anggarab sebesar Rp600 miliar. Anggaran ini turun drastis dari sebelumnya Rp2 triliun.
Rp400 miliar dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp400 miliar, Rp200 miliar untuk opersional.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua, Amos Wenda mengatakan pembangunan infrastruktur jalan termasuk penyediaan air bersih, drainase, jembatan dan pengaspalan.
“Salah satu proyek yang sedang dikerjakan adalah perbaikan jalan samping Kantor Walikota Jayapura. Jalan tersebut rusak sejak beberapa tahun terakhir akibat longsor,” ujar Amos Wenda kepada awak media, Jumat (19/7/2024).
Selain itu, dia mengatakan pengaspalan jalan di beberapa titik di Kabupaten/Kota Jayapura dan Kabupaten Mamberamo Raya masih sedang dikerjakan.
“Ada pula proyek di Wardo Duber dan beberapa daerah lainnya juga tengah dikerjakan,” kata dia.
Lanjutnya, PUPR Papua juga merencanakan perbaikan jalan di beberapa wilayah. Seperti Kabupaten Sarmi, Supiori, Biak dan Kabupaten Mamberamo Raya.
“Kami akan terus mendorong proses pembangunan infrastruktur jalan sebagai prioritas utama,” ucap Amos.
Sementara itu, Amos mengakui, anggaran yang diterima dinasnya menurun drastis pasca pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB). Dari yang awalnya Rp2 triliun menjadi Rp600 miliar.
“Pasca pemekaran anggaran PUPR Papua menurun signifikan. Jadi dari Rp600 miliar itu, Rp400 miliar untuk pembangunan infrastruktur, Rp200 miliar untuk operasional kantor,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis