TIMIKA | Tiga rumah petak yang terbuat dari papan di Jalan Budi Utomo Ujung, tepatnya belakang Bengkel 828 Timika, pada Kamis (8/2/2018) pagi, sekitar pukul 06.10 Wit ludes terbakar.
“Tiga rumah petak tersebut dihuni oleh Joli Rori (45) tukang bangunan, Hany Manopo seorang guru, dan Jhon Pasaribu,” terang Kasat Resrim Polres Mimika, AKP Rudi Priosantoso, SH,SIK melalui releasenya, Kamis (8/2/2018).
Kasat menjelaskan, pada saat kejadian korban Joli Rori mencium bau asap dan disertai api di plafon bagian belakang rumahnya Hany Manopo yang tinggal di rumah petak nomor 1.
Selanjutnya, Joli Rori berupaya mendobrak pintu rumah Hany Manopo, namun tidak bisa terbuka. Api kemudian semakin membesar hingga menjalar ke rumah miliknya dan rumah Jhon Pasaribu.
“Karena tidak bisa, Joli rori balik ke rumah dan berusaha mengevakuasi barang- barangnya,” jelasnya.
Akibat peristiwa ini televisi, kulkas, mesin cuci, dan surat-surat berharga milik Hany Manopo ludes terbakar.
Sementara Joli Rori, mengalami kerugian yang ditafsir mencapai Rp50 juta. Sebab dalam peristiwa ini, 4 mesin cuci dan alat-alat pertukangan serta surat berharga lainnya ikut terbakar.
Sedangkan Jhon Pasaribu harus kehilangan dua unit sepeda motor, alat-alat rumah tangga dan surat berharga lainnya karena ikut terbakar.
“Sekarang ini kami sudah melakukan olah TKP dan memeriksa beberapa saksi. Dan diduga kebakaran yang terjadi akibat korsleting listrik,” ungkapnya. (mjo/SP)
Tinggalkan Balasan