Kasihan! Jenazah Korban Penikaman Belum Diambil Keluarganya

Kasihan! Jenazah Korban Penikaman Belum Diambil Keluarganya
Jenazah korban masih disemayamkan di kamar jenazah RSUD Mimika

TIMIKA | Jezanah seorang remaja korban penikaman di Jalan Busiri Ujung, Kota Timika, Papua, Senin (18/12) sekitar pukul 17.00 Wit sore kemarin hingga kini belum diambil keluarganya.

Humas RSUD Mimika, Lucky Mahakena mengatakan, hingga Selasa (19/12) malam belum ada pihak keluarga mengenali jenazah korban yang kini disemayamkan sementara di ruang jenazah RSUD Mimika.

“Identitas korban belum diketahui dan masih berstatus Mr X. Kami pihak RSUD masih berkoordinasi dengan Polres Mimika terkait perkembangan identitasnya,” kata Lucky saat dikonfirmasi, Selasa malam.

Jenazah korban berciri-ciri kulit hitam dan berambut keriting, kata dia, telah divisum oleh Tim Medis RSUD Mimika guna proses penyelidikan atas tindak pidana pembunuhan tersebut.

“Tindak visum dilakukan pada pukul 14.15 – 14. 30 Wit siang tadi .Sampai saat ini jenazah masih di semayamkan di kamar jenazah RSUD Mimika,” jelasnya.

*Dua Pelaku Ditangkap*

Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Mimika bergerak cepat dan berhasil membekuk dua orang pelaku berinisial RM (22) dan RB (21) yang diduga terlibat dalam kasus ini.

Kasat Reskrim Polres Mimika, AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan, SIK mengatakan, kedua pelaku diringkus setelah sempat berupaya bersembunyi di rumah kerabatnya di Jalan Busiri Ujung.

“Kedua pelaku berhasil kami tangkap pada Selasa (18/12) pukul 22.15 Wit malam hari itu juga, atau kurang dari delapan jam setelah kejadian,” kata Dion di Timika, Selasa (19/12).

Kedua pelaku diketahui berprofesi sebagai pendulang emas tradisional di bantaran sungai pembuangan pasir sisa tambang PT Freeport Indonesia (PTFI). Keduanya kini telah ditahan di Rutan Polsek Mimika Baru.

*Pelaku Diduga Mabuk*

Peristiwa berawal saat korban datang mengendarai sepeda motor dari arah Jalan Budi Utomo. Saat mencoba melintas di Jalan Busiri Ujung, korban lalu dihadang oleh pelaku yang berdiri di tengah jalan diduga dalam keadaan mabuk.

“Sebelumnya, pelaku teriak-teriak di tengah jalan (Jalan Busiri Ujung). Pelaku dalam keadaan mabuk,” kata seorang saksi yang melaporkan kejadian itu ke Polsek Mimika Baru.

Sempat terjadi keributan antara korban dengan pelaku. Lalu tiba-tiba tiga orang rekan pelaku lainnya datang dan langsung melakukan pemukulan (pengeroyokan) terhadap korban.

Korban sempat berupaya lari ke arah Jalan Budi Utomo untuk menyelamatkan diri. Namun pelaku ikut mengejarnya menggunakan sepeda motor. Seorang pelaku kemudian menendang korban hingga terjatuh.

Setelah korban dalam posisi terjatuh, seorang pelaku kemudian menikam korban berulang kali. Setelah itu keempat pelaku melarikan diri meninggalkan korban bersimbah darah hingga meninggal dunia di TKP.

Korban mengalami sejumlah luka tusukan di bagian perut dan tubuh bagian belakang. (rum/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *