TIMIKA | AR (21), seorang pemuda Jalan Kebun Sirih, Kelurahan Kwamki, Mimika, Papua, saat ini harus menjalani perawatan intensif di RSUD Mimika.
AR mengalami luka yang cukup serius setelah dianiaya oleh sekelompok orang, karena diduga mencuri handphone.
“Memang benar telah terjadi kasus penganiayaan secara bersama-sama terhadap AR,” kata Kapolsek Mimika Baru, Kompol Sarraju saat ditemui di Polsek, Senin (7/9.
Kasus pengeroyokan ini berawal dari seorang warga Jalan Kebun Sirih yang kehilangan dua unit handphone sekitar minggu lalu usai menggelar sebuah acara.
Kompol Sarraju mengatakan, warga yang kehilangan handphone mencurigai AR yang mencurinya.
AR sempat dipanggil oleh warga tersebut. Namun ketika ditanya AR tidak mengakuinya.
AR lantas dikeroyok hingga mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
“Dari anggapan tersebut, pemilik handphone ini memanggil AR ke rumah dan ditanya-tanya. Namun jawaban tidak sesuai dengan harapan, sehingga bersama teman-temannya melakukan kekerasan atau penganiayaan terhadap AR,” terangnya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis