TIMIKA | Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Reynold Ubra mengungkap kebutuhan obat malaria DHP atau lebih dikenal obat biru sangat dibutuhkan.
Dinkes Mimika baru akan menerima distribusi obat biru dari Dinkes Provinsi Papua pada 10 September 2022.
Reynold mengaku tidak mengetahui jumlah pastinya. Namun, pada bulan Agustus lalu Mimika menerima 27 ribu tablet obat biru.
“Jumlah saya tidak tau berapa banyak yang nanti dikirim. Rasionalisasi distribusi ke Kabupaten kota itu menjadi kewenangan provinsi,” ungkap Reynold di Timika, Kamis (9/9/2022).
Meski begitu, Reynold mengaku telah meminta jumlah yang lebih dari yang dikirimkan sebelumnya dari provinsi.
“Dan kami paling tidak meminta 40 ribu tablet sampai stok normal September,” ucapnya.
Karena, ada obat yang saat ini dalam perjalanan dari China ke Jakarta. Ia berharap jika permintaan ini dipenuhi bisa mencukupi kebutuhan sampai bulan Desember atau bahkan sampai tiga bulan pertama di tahun 2023.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis